Namun terlepas dari, perlu diketahui bahwa tes urine narkoba merupakan tes umum yang dilakukan untuk mengetahui seseorang baru saja menggunakan obat-obatan terlarang atau tidak.
Melansir laman WebMD, tes yang dilakukan di laboratorium itu berfungsi untuk mendeteksi jejak narkotika dalam urin seseorang.
Zat yang paling umum dapat dideteksi tes ini diantaranya:
- Ganja
- Opioid
- Steroid
- Kokain
- Barbiturat
- Fensiklidin (PCP)
Dalam prakteknya, seseorang akan diminta buang air kecil ke dalam cangkir plastik atau wadah steril lainnya secara pribadi.
Kemudian sampel tersebut akan diuji di laboratorium. Hasil biasanya tersedia dalam beberapa jam atau hari.