Find Us On Social Media :

Banyak yang Tidak Menyadarinya, Roti Tawar Putih Faktanya Tidak Seenak Rasanya

ilutrasi roti tawar

Penulis buku dan peneliti Nathan Myhrvold bersama tim penelitinya, melansir SajianSedap (11/11/2021), mengungkapkan bahwa bedanya antara roti gandum dan roti tawar terletak vitamin dan mineral dari kulit biji gandum itu.

Karenanya jika kita sering-sering mengonsumsi roti tawar putih;

1. Meningkatkan insulin

Dibandingkan dengan makanan lain seperti buah dan sayur, roti putih juga rendah nutrisi seperti protein, serat, vitamin, dan mineral.

Itu sebabnya, mengonsumsi roti putih berlebihan hanya akan merugikan kesehatan tubuh kita.

Saat dikonsumsi berlebihan, roti putih bisa memicu berbagai gangguan pada tubuh.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Capai 50 Ribu, Jerman Larang Warga Pakai Fasilitas Umum

Roti putih tinggi karbohidrat, di mana dalam satu potong mengandung sekitar 13 gram karbohidrat.

Saat mengonsumsi karbohidrat, tubuh akan memecahnya menjadi glukosa yang menyebabkan kenaikan kadar gula.

Naiknya kadar gula yang berlebihan justru memicu rasa lapar yang tinggi.

Pada akhirnya nafsu makan semakin tak terkendali yang berefek negatif pada berat badan.

Asupan karbohidrat yang tinggi juga bisa meningkatkan risiko diabetes tipe2 dan sindrom metabolik.

Baca Juga: Healthy Move, Berjalan Kaki Di Pasir Membakar Kalori Lebih Banyak