Find Us On Social Media :

Bisakah Wanita Hamil Selama Fase Pra Menopause? Ini Kata Dokter

Kehamilan pada fase pra menopause memiliki kemungkinan yang kecil.

GridHEALTH.idMenopause terjadi pada wanita yang berusia di atas 45 tahun hingga 50 tahun.

Ini merupakan keadaan yang alami dan normal dialami oleh setiap wanita, sehingga tidak perlu ditakuti.

Menopause merupakan akhir dari siklus menstruasi, di mana seseorang tidak haid selama 12 bulan atau satu tahun penuh.

Baca Juga: Penyebab Menopause Dini yang Terjadi Sebelum Usia 50 Tahun, Ini Gejala dan Risikonya

Kondisi ini, terjadi karena seiring bertambahnya usia wanita, keseimbangan hormon seksualnya yakni estrogen dan progesteron, telah mengalami perubahan.

Perubahan kedua hormon seksual tersebut memiliki keterkaitan dengan kondisi ovarium atau yang dikenal sebagai indung telur.

Baca Juga: Ini Penyebab Mengapa Berkeringat di Malam Hari Selama Menstruasi

Produksi estrogen pun akan berkurang dan indung telur tidak lagi melepaskan sel telur yang siap dibuahi setiap bulannya, ketika sudah menopause.

Sebelum memasuki masa menopause, wanita pada umumnya akan melewati fase pra menopause atau perimenopause.

“Pra menopause sendiri adalah periode waktu sebelum seorang wanita mengalami menopause,” kata dr F.X.A Bhimantoro, Sp. OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dari RS Pondok Indah – Bintaro Jaya.

Dokter Bhimantoro menjelaskan, pada fase pra menopause atau perimenopause, wanita akan mengalami gejala-gejala tertentu yang berlangsung kurang lebih selama satu tahun.

Salah satu gejala yang dialami oleh seorang wanita ketika berada di fase pra menopause adalah perubahan atau masalah pada siklus menstruasinya.

Baca Juga: Mengenal Amenorea, Masalah Menstruasi Penyebab Wanita Tidak Haid

“Gejalanya haidnya makin tidak teratur. Yang biasanya siklusnya 28 hari atau 30 hari, lama-lama itu memendek. Misalnya 20 hari atau memanjang, bisa dua bulan sekali haid,” jelas dokter Bhimantoro.

Mengingat gangguan haid memiliki hubungan dengan masalah kesuburan wanita, apakah orang yang sudah memasuki masa pra menopause masih bisa hamil?

Baca Juga: Ganggu Kesehatan dan Kesuburan, Begini Cara Cegah Gangguan Haid

Dalam kesempatan liputan khusus GridHEALTH, Selasa (23/11/2021), dokter Bhimantoro menjelaskan lebih jauh mengenai hal ini.

“Pada masa pra menopause, fungsi dari indung telur sudah mulai berkurang. Indung telur ‘kan menghasilkan hormon estrogen dan progesteron, yang menyebabkan perubahan dari dinding rahim agar sel telur matang,” jelasnya.

Baca Juga: 8 Kondisi yang Membuat Wanita Harus Segera Menemui Dokter Obgin

Masa ovulasi yang tidak teratur dan kualitas sel telur yang sudah tak terlalu baik, membuat kemungkinan untuk hamil kecil.

Namun dokter Bhimantoro mengatakan, dengan adanya intervensi teknologi, masih terdapat kemungkinan untuk hamil.

“Dengan teknologi IVF (Fertilisasi in Virto) atau bayi tabng. Jadi kita berikan hormon-hormon dari luar, walaupun untuk angka keberhasilannya saya rasa sangat rendah ya. Tapi ya kita tidak bisa bilang kemungkinannya nol persen,” tutur dokter Bhimantoro.