Blefaritis posterior, jenis blefaritis kedua ini mempengaruhi bagian luar atau tepi dalam kelopak mata. Terjadi karena kelenjar minyak yang ada di kelopak mata mengalami penyumbatan.
Masalah kulit yang umum seperti roscea dan ketombe di kulit kepala, juga dapat menyebabkan blefaritis posterior.
Gejala umum yang muncul dari blefaritis di antaranya:
1. Merasa ada benda asing yang mengganjal mata
2. Mata perih, berair, dan gatal
3. Menjadi lebih sensitif terhadap cahaya
4. Kemerahan dan bengkak di mata atau kelopak mata
5. Nampak gelembung di air mata
6. Mata kering
7. Bulu mata atau kelopak mata berkerak saat bangun tidur
Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi Mata Bintitan Tanpa Obat Kimia, Salah Satunya Pakai Teh
Blefaritis juga bisa menyebabkan masalah penglihatan yang lebih serius, seperti berikut ini.
1. Pandangan kabur
2. Bulu mata yang rontok
3. Bulu mata tumbuh dengan arah yang berbeda-beda
4. Pembengkakan di bagian mata yang lain, misalnya korena