Find Us On Social Media :

Akibat Varian Omicron? Jelang Nataru 19 Kabupaten/Kota Terjadi Kenaikan Kasus Covid-19, Prof Zubairi Angkat Bicara

Jelang Nataru terjadi kenaikan kasus di 19 Kabupaten/kota di Indonesia, apakah karena varian Omicron?

Mengenai hal ini, Fernando González Candelas adalah Profesor bidang genetika, juga menjabat Ketua Unit Riset Gabungan "Infeksi dan Kesehatan Masyarakat" FISABIO-Universitat de València dalam artikel yang diterbitkan The Conversation dan dilansir BBC.com (30/11/2021), menyebutkan saat ini "senjata" yang manusia untuk menghadapinya tetap sama: vaksinasi, memakai masker, jaga jarak, dan membuka ventilasi pada ruangan tertutup.

itu tetap masih bisa diandalkan untuk menghadapi virus.Upaya-upaya ini diharapkan mengurangi paparan virus semaksimal mungkin, dan secara bersamaan menambah jumlah orang yang divaksin di semua negara.

Baca Juga: WHO Minta Dunia Tidak Bereaksi Berlebihan Terhadap Varian OmicronHarapan lain adalah, usaha ini membatasi kemungkinan adanya mutasi-mutasi baru virus corona.Meski kita berpikiran bahwa setelah varian Delta mungkin sulit bagi virus corona "melahirkan" varian baru yang masuk dalam daftar perhatian (variant of concern, VOC), varian Omicron membuat kita semua terhenyak.Terlepas dari apakah nantinya Omicron menimbulkan dampak-dampak serius yang menjustifikasi keputusan WHO menggolongkannya sebagai VOC, jelas bahwa evolusi virus corona mungkin akan melahirkan kejutan.(*)

Baca Juga: Ada Potensi Wabah Akibat Turunnya Cakupan Imunisasi di Masa Pandemi, IDAI Luncurkan Program LITTLe Ku dan I-POINTS