Find Us On Social Media :

10 Hari Pasca Positif Pasien Covid-19 Bisa Bebas dan Ditemui, Berikut Penjelasan Ahli dari Dalam dan Luar Negeri

10 hari waktu yang bisa digunakan sebagai mas aaman seorang pasien Covid-19 keluar dari karantina, dan waktu aman bagikita bertemu dengannya dengan prokes ketat.

Setelah hari pertama gejala muncul atau hasil tes positif bagi mereka yang tidak menunjukkan gejala. Para ahli mengatakan perubahan dari isolasi 10 hari ini masuk akal, mengingat kebanyakan orang tidak lagi menularkan Covid-19 dalam 10 hari.

“Hari pertama infeksi jika tidak menunjukkan gejala, ada risiko penularan 60 persen, sedangkan pada hari ke 5, ada sekitar 10 hingga 20 persen risiko penularan. Jadi berkurang seiring waktu,” kata Dr Dean Blumberg, kepala Pediatric Infectious Diseases di University of California Davis.

Waktu 10 hari yang awalnya digunakan CDC adalah perkiraan yang relatif konservatif. Untuk sebagian besar orang, tidak menularkan setelah 10 hari. Mempersingkat isolasi juga bertujuan mengurangi risiko penularan lebih lanjut.

Hal senda diutarakan oleh Prof. Zubairi Djoerban.

Menurutnya dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, "Sepertinya penting mengetahui kapan waktu aman berada di dekat orang yang baru pulih dari Covid-19," tulisnya, di Twitter @ProfesorZubairi (8/1/2021).

"Jawabannya ini: mereka tidak demam selama tiga hari, batuk dan sesak napas telah membaik dan sudah melewati minimal 10 hari sejak gejala mereka mulai hilang," jelasnya.

Lebih lanjut, Prof. Zubairi Djoerban menjelaskan pasien juga harus pulih secara klinis (bebas dari gejala) dan memiliki hasil RT-PCR negatif dari sampel berurutan yang diambil.

Baca Juga: Lakukan 3 Hal Ini Agar Punggung Mulus dan Bebas dari Jerawat

Tak hanya itu, Prof. Zubairi Djoerban juga mengingatkan bagi pasien yang telah dinyatakan sembuh dan negatif Covid-19 sebaiknya dalam waktu 24 jam tidak keluar rumah atau pergi berjalan-jalan untuk menghindari paparan virus lainnya.

"Untuk pasien bergejala, perlu waktu 10 hari setelah ada serangan gejala--ditambah sedikitnya 3 hari tambahan tanpa gejala (termasuk tanpa demam dan tanpa gejala pernapasan)," jelasnya menegaskan.

Sedangkan dalam kasus asimtomatik, Prof. Zubair Djoerban menjelaskan perlu waktu 10 hari setelah tes negatif.(*)

Baca Juga: Healthy Move, Peregangan 30 Menit Untuk Menurunkan Hipertensi