Find Us On Social Media :

Luhut: Omicron Titik Tolak Pemulihan Ekonomi Indoensia, Puncaknya Februari-Maret 2022

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan

GridHEALTH.id - Omicron disebut bisa pulihkan ekonomi Indonesia. Puncak Omicron diprediksi Februari-Maret.

Untuk kita ketahui bersama, pada Sabtu (15/1) kemarin, kasus konfirmasi harian Covid-19 di Indonesia mencapai 1.054 kasus. Saat ini tambahan kasus konfirmasi turun menjadi sebanyak 855 kasus.

Untuk kasus Omicron, Pada Rabu, 12 Januari 2022, angka COVID-19 varian Omicron diketahui kembali bertambah 66 kasus.

Sehingga kasus Omicron totalnya yang tercatat di Indoensia ada 572 kasus.

Penambahan kasus tersebut terdiri dari 33 kasus dari pelaku perjalanan internasional dan 33 orang transmisi lokal.

Mereka yang terinfeksi Omicron, wajib menjalankan karantina kesehatan.

Mayoritas menjalani karantina RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Saat ini jumlahnya sekitar 339 orang.

Selebihnya menjalani karantina di RS yang telah ditunjuk oleh Satgas Penanganan COVID-19.

Baca Juga: Omicron, Keringat Malam Bisa Menjadi Gejala Tidak Biasa Varian Baru

Omicron dan Kemajuan Ekonomi

Mengenai Omicron, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan, perkembangan varian Omicron di Indonesia bisa berpotensi akan menjadi kunci pemulihan ekonomi pada 2022.