Setelah kita didiagnosis menderita diabetes, dokter mungkin menyarankan kita menemui dokter spesialis diabetes untuk memastikan diagnosis dan memastikan kita mengetahui pilihan untuk mengelola penyakit tersebut.
2) Dokter perawatan primer tidak banyak merawat pasien diabetes.
Jika dokter tidak merawat banyak pasien diabetes atau kita tidak yakin tentang pengobatan mereka, kita apat memilih untuk menemui spesialis.
3) Kita mengalami masalah dalam berkomunikasi tentang diabetes dengan dokter kita
Baca Juga: 5 Sayuran Teratas dan Manfaat Tersembunyinya, Segera Konsumsi
Baca Juga: Healthy Move, Aneka Tips Menambah Berat Badan Untuk Tubuh Kurus
Jika kita merasa dokter kita tidak mendengarkan atau memahami gejala kita, kita bisa menemui spesialis yang akan fokus terutama pada diabetes kita.
4) Kita tidak menemukan materi edukasi (tentang diabetes) yang tepat untuk membantu kita.
Perawatan untuk diabetes dimulai dengan belajar mengelola diabetes. Jika kita tidak dapat menemukan informasi yang tepat untuk membantu kita mengelola diabetes, kita mungkin ingin menemui tim perawatan diabetes agar mereka bisa mengedukasi kita.
5) Kita mengalami komplikasi atau kesulitan mengelola diabetes
Kita pasti harus menemui spesialis jika mengalami komplikasi. Diabetes biasanya menyebabkan masalah pada mata, ginjal, dan saraf. Selain itu, dapat menyebabkan kelainan bentuk dan luka terbuka pada kaki.
Komplikasi diabetes hanya bertambah buruk seiring waktu, dan dapat menyebabkan kita kehilangan kualitas hidup.