Find Us On Social Media :

Healthy Move, Ayo Bergerak, Risiko Kematian Akibat Obesitas Terus Meningkat

Meski obesitas, luangkan waktu untuk terus bergerak dengan cara berolahraga.

Namun, dampak obesitas bermanifestasi berbeda pada pria dan wanita. Temuan memiliki implikasi potensial untuk desain strategi kesehatan masyarakat dan menyarankan bahwa tindakan pencegahan yang berbeda yang ditargetkan pada pria dan wanita dapat dibenarkan. 

Telah kita ketahui bahwa lemak berlebih pada obesitas sangat berbahaya untuk tubuh kita.  Untuk itu diperlukan perubahan gaya hidup dengan melakukan olahraga dan diet yang sesuai agar pasien bisa menjadi sehat dan bugar kembali.

Serta memiliki kondisi yang terkontrol baik tekanan darah, kadar lemak tubuh maupun kadar gula darahnya.

Olahraga sangat baik bagi kesehatan, terlebih apabila kita mengalami obesitas karena olahraga dapat menurunkan kadar lemak tubuh, mempertahankan tekanan darah yang normal dan dapapy mencegah penyakit penyakit karena kurang bergerak misalnya hipertensi, diabetes mellitus, dan sindrom metabolik.

Olahraga yang aman bagi penderita obesitas adalah berjalan kaki, berenang, dan bersepeda karena tidak memberi tekanan pada lutut dan kaki terlalu berat (high impact).

Baca Juga: Gaya Hidup Sehat Penyintas Covid-19, 3 Hal yang Harus Diketahui