GridHEALTH.id - Tidak semua orang yang terinfeksi bakteri TBC (tuberkulosis) akan menjadi sakit.
Akibatnya, ada dua kondisi terkait TBC yang bisa terjadi yaitu infeksi TB aktif dan TB laten.
Kedua kondisi tersebut tentunya memiliki perbedaaan.
Untuk itu sebagai pengetahuan, berikut ini adalah perbedaan TB aktif dan TB laten jika dilihat dari pengertian, gejala, penularan dan cara mendeteksinya.
Pengertian
Melansir laman cdc.gov (11/12/2022)TB aktif adalah kondisi ketika infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis aktif berkembang biak di dalam tubuh.
Kuman penyebab TBC tersebut bisa berkembang biak dan merusak tubuh karena sistem kekebalan tubuh penderita tidak mampu melawan bakteri biang penyakit.
Sedangkan TB laten adalah kondisi saat sistem kekebalan tubuh penderita yang terinfeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis tidak mampu memerangi kuman biang penyakit secara tuntas.
Meskipun kuman tidak dapat dibasmi total, tubuh masih dapat mengendalikan pertumbuhan bakteri penyebab penyakit, sehingga gejala TBC tidak muncul.
Baca Juga: Ketahui Kapan Baiknya Mendapat Vaksin BCG, Untuk Cegah Penyakit TBC
Gejala
Penyakit TBC dalam kondisi TB aktif dapat menimbulkan gejala khas seperti batuk lebih dari tiga minggu, dada sakit, batuk berdarah, badan lemas, sering kelelahan, berat badan turun, tidak nafsu makan, badan sering menggigil, demam, dan berkeringat di malam hari.
Sedangkan TB laten tidak menimbulkan gejala penyakit.
Kondisi tubuh pasien TB laten biasanya juga tampak sehat dan tidak bermasalah.
Penularan
Penderita TB aktif dapat menularkan bakteri penyebab TBC kepada orang lain.
Sedangkan pasien TB laten tidak dapat menularkan bakteri biang penyakit TBC kepada orang lain.
Cara mendeteksi
Pada pemeriksaan TB aktif, tes kulit atau tes darah biasanya sudah menunjukkan ada infeksi TB.
Selain itu, penderita TB aktif juga memiliki rontgen dada yang terlihat tidak normal dan ditemukan ada bakteri TB dalam tes dahak.
Baca Juga: Setelah Kuman TBC Masuk ke Dalam Tubuh, Tulang Pun Bisa Diserang
Sementara itu, pemeriksaan TB laten dapat diketahui lewat tes kulit atau tes darah yang menunjukkan ada infeksi TB.
Hal pemeriksaan rontgen dada dan tes darah pasien TB laten biasanya terpantau normal.
Meskipun ada beberapa perbedaan mendasar antara TB aktif dan TB laten, namun kedua penyakit terkait TBC ini sama-sama membutuhkan pengobatan sampai tuntas.
Dengan begitu, kuman penyebab TBC bisa dalam kondisi tidak aktif, tidak menimbulkan gejala penyakit, dan menurunkan risiko penularan pada orang sekitar pasien.(*)