Find Us On Social Media :

Demam Pada Lansia Bisa Berarti Sepsis, Perlu Tindakan Medis Segera

Demam pada lansia bisa karena penyakit infeksi sepsis yang berisiko.

- Pernapasan cepat: Ini didefinisikan sebagai lebih dari 20 napas per menit saat orang tersebut duduk diam.

Selain gejala di atas, penyedia layanan kesehatan juga akan mencurigai sepsis jika mereka menemukan bahwa pasien memiliki:

- Mengurangi tingkat PaCO2: Ini berarti tekanan parsial karbon dioksida dalam darah arteri.

- Jumlah sel darah putih abnormal: Ini adalah jumlah sel darah putih yang tinggi, rendah, atau terdiri dari lebih dari 10% sel pita.

Gejala tambahan dapat memandu para dokter ketika mencoba menentukan apakah orang tersebut menderita sepsis.

Namun, tergantung pada apa yang menyebabkan infeksi dan berapa lama perkembangannya, gejala berikut juga dapat muncul kelemahan, menggigil yang bahkan terlihat gemetar, kebingungan, pucat berwarna biru dan kehitaman pada kulit.

Jika sepsis menjadi lebih buruk, lansia tersebut dapat mengalami "syok septik", yang didefinisikan sebagai tekanan darah rendah yang tidak merespons pengobatan.

Sepsis adalah kondisi yang sangat serius. Lansia, terutama mereka yang memiliki masalah kesehatan lain, memiliki risiko tambahan untuk komplikasi sepsis yang berbahaya.

Baca Juga: Diabetes dan Genetika, Lihat Seberapa Besar Kemungkinan Kita Terkena Jika Orangtua Menyandang Diabetes

Baca Juga: Kaizen, Cara Jepang Untuk Mengalahkan Kemalasan Agar Lebih Produktif

Sekali lagi, jika ada gejala yang tercantum dan orang tersebut juga mengalami infeksi, segera temui dokter. Semakin cepat orang dengan sepsis diobati, semakin baik peluang untuk pemulihan. (*)