Intinya, tidak ada batasan usia untuk mendapatkan hubungan seks yang sering dan menyenangkan.
4. Tubuh menua tidak seksi
Ini adalah pikiran buruk diri kita sendiri yang meragukan daya pikat seksual kita hanya karena kita mungkin lebih berat atau payudara sudah melorot daripada di masa muda kita.
Tapi ingat, seks bukan hanya tentang penampilan. Kita bisa terangsang ketika saling membelai dan mencium dengan penuh gairah.
Kita bisa merasa seksi bila melakukan percakapan yang romantis dengan pasangan. Dan perlu diingat bahwa kita tidak membutuhkan tubuh yang sempurna untuk menjadi seksi bagi seseorang.
Seiring bertambahnya usia, kita harus bangga bahwa kita memiliki tubuh yang berfungsi dan masih mampu memberikan kesenangan bagi pasangan. Jadi, naiklah ke tempat tidur dengan percaya diri dan bangga dengan keseksian kita.
5. Lansia tidak disarankan sering berhubungan seks
Baca Juga: Kenali Gejala Hipertensi Paru Pada Anak dan Cara Penanganannya
Untuk beberapa alasan, banyak orang berpikir seks adalah milik kaum muda. Jika itu masalahnya, seluruh spesies kita akan kehilangan semua perasaan seksual seiring bertambahnya usia, dan hal ini tentu tidak mungkin.
Kita jelas dirancang untuk hidup lebih lama dan lebih baik jika kita memiliki kehidupan seks yang aktif.
Kontak seksual berkorelasi dengan kesehatan yang lebih baik, kepuasan hubungan yang lebih tinggi dan manajemen stres yang lebih mudah.
Jadi, jangan berhenti hanya karena merasa sudah di usia senja. Sebaliknya, hidup kita bergantung pada kita untuk menjaga energi dan koneksi seksual kita tetap utuh. Apalagi hubungan seks bisa membuat justru panjang umur dan awet muda. (*)
Baca Juga: Pengobatan Rumahan, Atasi Hidung Tersumbat dengan Bawang Putih
Baca Juga: Demam Pada Lansia, Kapan Harus Khawatir? Hati-hati Rawan Infeksi yang Bisa Berujung Fatal