Find Us On Social Media :

4 Cara Mengatasi Burn Out, Kecapekan Luar Biasa Bisa Memicu Depresi

Melalui kegiatan meditasi, otak akan dilatih untuk beristirahat sehingga mampu mengurangi stres dari rasa burn out.

GridHEALTH.id - Siapa sih yang tidak pernah mengalami kondisi burn out? Meski umumnya kondisi ini dipicu oleh situasi yang berhubungan dengan pekerjaan, namun nyatanya aspek kehidupan lain juga dapat memicu burn out.

Mulai dari urusan rumah tangga, hubungan, hingga self-development bahkan dapat membuat jenuh dan burn out. Untuk menyiasati kondisi ini, memanjakan diri atau self-reward kerap menjadi solusi cepat.

Namun, memanjakan otak juga penting untuk dilakukan, lo! Pasalnya, kesehatan otak dan kondisi mental seseorang memiliki hubungan yang saling berkesinambungan, seperti halnya yang ditulis oleh Daniel Amen pada bukunya Change Your Brain: Change Your Life (Revised and Expanded).

Coach Pris, CEO Stress Management Indonesia mengatakan, “Di Stress Management Indonesia, kami memahami bahwa kondisi mental seseorang, termasuk burn out, memiliki kaitan yang erat dengan kesehatan otaknya."

Pris lalu memberikan saran bagaimana menjaga kesehatan otak dan hindari perasaan burn out melalui langkah-langkah berikut:

1. Cari kebahagiaan di sekitar

Sebelum terlarut dalam perasaan burn out yang sedang melanda, ada baiknya mencari kebahagiaan di sekitar.

Tidak perlu memutar otak,kita bisa mulai dari melakukan hobi yang dulu membawa kebahagiaan untuk kita. Atau mungkin keluar rumah sejenak untuk berjalan kaki dan menghirup udara segar.

2. Bangun rutinitas meditasi

Melalui kegiatan meditasi, otak akan dilatih untuk beristirahat sehingga mampu membantumu mengurangi stres dari rasa burn out.

Baca Juga: 4 Tips Kesehatan Menghindari Kantuk dan Kelelahan di Bulan Puasa

Baca Juga: Healthy Move, Wanita Berolahraga Mendapatkan 11 Manfaat Kecantikan

Di saat yang bersamaan, kegiatan ini juga dapat membantu kita untuk melatih daya fokus serta pengolahan emosimu.

Untuk memulai rutinitas ini, kita bisa mencoba berbagai macam metode hingga menemukan cara yang paling cocok dan mendatangkan manfaat untuk kita.

Cukup dengan meluangkan sepuluh menit setiap harinya, niscaya lambat laun kita akan terbiasa bermeditasi. Setelah kamu semakin pandai, perpanjanglah durasi meditasi agar otakmu semakin terlatih.

3. Terapkan mindfulness dalam keseharian

Salah satu penyebab perasaan burn out adalah situasi yang monoton. Hal tersebut bisa membuat kita jenuh sehingga hari-hari dijalani secara auto-pilot, secara terburu-buru dan tanpa istirahat.

Tanamkan pola pikir mindful atau kesadaran penuh atas apa yang dirasakan, lakukan, maupun keadaan yang sedang terjadi di sekitar.

Melalui mindfulness, kita akan belajar untuk fokus dengan apa yang ada di depansehingga pikiran pun terasa tenang.

Terapkan juga pola pikir ini ketika memilih menu santapan harian. Karena bagaimanapun, asupan nutrisi yang baik akan menyehatkan otak kita juga.

4. Gali potensi diri melalui refleksi nilai dan tujuan hidup

Baca Juga: Perut Begah Setelah Buka Puasa Hari Pertama, Ini Kesalahan Makan yang Sering Dilakukan

Baca Juga: Endometriosis, Gangguan Reproduksi Wanita yang Perlu Diwaspadai

Ketika sedang mengalami burn out, kerap kali kita merasa kehilangan arah. Sehingga, inilah waktunya untuk berhenti sejenak dan melakukan refleksi diri tentang nilai dan tujuan hidup.

Mulailah dengan mengeksplorasi hal-hal dan kegiatan yang digemari. Kita bisa mencoba  menemukan kembali diri yang sempat hilang arah, semoga burn out lekas hilang dan kita kembali bersemangat dalam menjalani hari.

Itulah empat tips solusi burn out dengan menjaga kesehatan otak.