Find Us On Social Media :

Jenis dan Bantuk Tanda Lahir Bayi, Seperti Ini yang Mengarah Keganasan

Tanda lahir bayi baru lahir ada beberapa bentuk dan jenis. Umumnya tidak berhaya, tapi ada yang mengarah ke keganasan.

GridHEALTH.id - Tanda lahir pada bayi adalah hal umum dan wajar terjadi.

Biasanya tanda lahir bayi yang bisa kita lihat adalah berupa bercak dengan beragam warna dan bentuk.

Walau hal umum terjadi, meski tidak didapati pada semua bayi, tidak sedikit orangtua khawatir karena kemunculan tanda lahir pada bayinya. Apalagi jika bentuknya tidak biasa.

Mengenai hal itu, ketahuilah sebagian besar tanda lahir disebabkan oleh adanya kumpulan pembuluh darah yang abnormal dan sering dikenal dengan tanda lahir vaskuler.

Tanda lahir lainnya terbentuk dari hasil pigmen tambahan pada kulit bayi.

Tapi hingga saat ini mekanisme terbentuknya tanda lahir masih belum jelas.

Bagi orangtua, sudah seharusnya mengenali tanda lahir pada bayi, baik yang memerlukan penanganan medis ataupun tidak.

Menurut artikel yang ditulis oleh Dr. Maria Galuh Kamenyangan Sari, Sp.A, M.Kes di laman IDAI, ada beberapa tanda lahir bayi yang harus kita ketahui sebagai orangtua.

* Tanda lahir vaskuler hemangioma.

Baca Juga: Paparan Sinar Matahari di Indonesia Bisa Mencegah Diabetes, Sudahkah Berjemur Hari Ini?

Tanda ini bervariasi, seringkali berwarna ungu, merah, merah muda bahkan kebiruan.

Variasi warna ini bergantung pada seberapa dalam pembuluh darah abnormal timbul di lapisan bawah kulit.2Hemangioma infantil sering dikenal dengan tanda stroberi karena memiliki bentuk dan warna seperti buah stroberi.

Tanda ini sering sejak lahir atau beberapa minggu setelah lahir pada bagian kepala, wajah sampai leher bayi.

Tanda paling dini adalah terlihatnya warna lila/ungu muda pada bagian kulit tertentu.

Hemangioma ini akan berdarah jika tergores atau terbentur.

Bila hal ini terjadi, maka hentikan perdarahan dengan menekan tanda lahir.

Untuk diketahui, tanda ini akan membesar dan akan hilang sebelum usia 7 tahun.

Jika menghilang terkadang menyisakan bekas jaringan parut.

Baca Juga: Mengatasi Katarak Cukup Satu Kali Operasi, Ini Penjelasan Dokter Spersialis Mata

Penting diketahui, hemangioma yang menekan area mata, saluran napas atau organ vital membutuhkan rujukan segera pada periode neonatus (bayi baru lahir).

* Tanda lahir vaskuler menyerupai bercak anggur kemerahan (port wine stain) yang terlihat segera setelah bayi dilahirkan.

Tanda ini awalnya seringkali dianggap sebagai trauma lahir bayi oleh tenaga kesehatan penolong kelahiran.

Tanda ini biasanya dijumpai pada wajah, dada sampai punggung dan perlahan akan berubah menjadi keunguan.

Pasien dengan bercak di sekitar mata sebaiknya dikonsulkan ke dokter mata untuk evaluasi selanjutnya.

Pasien dengan lesi port wine stain meliputi area dahi, kepala dan atau di sekeliling mata memerlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk melihat keterlibatan neurologis.* Tanda lahir bercak merah yang disebut salmon patch atau stork bites, yakni menyerupai ‘gigitan bangau’, bila terdapat di leher belakang.

Sedangkan bila ditemukan di dahi disebut juga ‘ciuman malaikat’ (angel’s kisses).

Awal mula terbentuk tanda ‘ciuman malaikat’ ini berupa bercak tipis berwarna merah muda dan sering didapatkan pada area sekitar mata, alis, bibir maupun leher bagian belakang.

Baca Juga: 10 Hari Terakhir Ramadan Ikut Puasa Pasca Operasi Jantung, Boleh dengan Syarat ....

Umumnya 40% menghilang pada periode neonatus dan kebanyakan menghilang pada usia 18 bulan.

Namun terkadang stork bites menetap.* Tanda lahir berupa kelainan pigmen.

Umumnya timbul berwarna cokelat kehitaman.

Tanda yang sudah tidak asing lagi adalah tahi lalat (nevus pigmentosus). Ukuran tahi lalat sangat beragam mulai ukuran 1,5 cm – 20 cm.

Lambat laun tahi lalat ini akan memudar dan mengecil namun ada juga yang membesar dan berbulu sehingga memerlukan penanganan segera.

* Tanda lahir menyerupai bercak kopi (cafe au lait) pada bagian tubuhnya.

Pada umumnya bercak kopi ini berbentuk oval, tidak teratur, berukuran 3-5 mm, akan memudar seiring pertumbuhan bayi, namun dapat berubah menjadi lebih pekat atau bertambah banyak jumlahnya oleh karena paparan sinar ultaviolet.

* Tanda lahir berpigmen yang sangat khas dan disebut bintik Mongolia (Mongolian spots).

Baca Juga: Healthy Move, 10 Cara Agar Kita Termotivasi Rajin Berolahraga

Bintik ini berwarna biru keabu-abuan dan biasanya dijumpai pada bayi Asia.

Bintik ini seringkali ditafsirkan sebagai memar atau lebam pada bayi baru lahir karena trauma persalinan.

Tanda khas ini sering muncul pada punggung bagian bawah atau pantat bayi.

Bintik ini dapat bertahan lama hingga berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun namun tidak berbahaya dan tidak memerlukan penanganan khusus.

Penting diketahui, sebagian besar tanda lahir pada bayi tidak berbahaya dan tidak memerlukan penanganan medis khusus karena tanda tersebut akan menghilang seiring perkembangan anak.

Namun demikian ada beberapa tanda lahir yang berdampak negatif dan berubah menjadi keganasan.

Tanda lahir yang abnormal dapat diatasi dengan pemeriksaan penunjang lainnya untuk menyingkirkan adanya keganasan serta beberapa penanganan seperti pembedahan, tindakan laser dan konsumsi obat-obatan sesuai derajat berat ringannya.(*)

Baca Juga: Dapat Booster Pfizer atau AstraZeneca? Ini Kabar Baik Bagi Penerima Vaksin Sinovac