Find Us On Social Media :

5 Manfaat Mencukur Rambut Kemaluan dan Tips Aman Melakukannya

Hati-hati mencukur rambut kemaluan karena merupakan area yang sensitif.

GridHEALTH.id – Tumbuhnya rambut kemaluan membuat sebagian orang merasa tidak nyaman dan memilih untuk mencukurnya.

Terlebih lagi, umumnya rambut kemaluan mempunyai tekstur yang berbeda dengan rambut di kepala, lebih kasar dan tebal.

Dilansir dari SELF, tumbuhnya rambut kemaluan merupakan hal yang wajar. Pada sebagian orang, ini juga bisa menjadi tanda dari pubertas.

Ketika memasuki masa puber, tubuh menjadi matang secara seksual dan fluktasi hormon menyebabkan perubahan fisik seperti lebih banyak rambut di tubuh, misalnya di ketiak, wajah, hingga organ intim.

Adanya rambut di area kemaluan berguna untuk mengurangi gesekan dan memberikan perlindungan dari bakteri maupun patogen lainnya. Terlepas dari manfaat yang diberikan, tapi banyak orang memilih mencukur bulu kemaluan karena alasan tertentu.

Jika mencukur bulu kemaluan, apa manfaat yang bisa didapatkan? Simak penjelasan berikut ini!

1. Mengurangi risiko bau tidak sedap

Area organ intim yang tertutup, membuatnya lebih mudah berkeringat. Apalagi jika aktivitas yang dilakukan sangat banyak.

Keringat yang bercampur dengan kotoran, dapat menimbulkan aroma tidak sedap. Ini bisa menjadi gangguan ketika sedang berhubungan dengan pasangan.

Baca Juga: Mengenal Bagian Organ Intim Wanita, Reproduksi Hingga Untuk Hubungan Intim

2. Terlindungi dari penyakit

Dilansir dari Grid.id, rambut kemaluan yang dibiarkan panjang tanpa sadar menjadi sarang berkembangnya jamur hingga bakteri yang bisa menyebbakan penyakit.

Hal ini karena rambut kemaluan yang tidak dicukur, menyebabkan organ intim menjadi lebih lembab. Terutama setelah buang air kecil maupun buang air besar.

Ketika terlalu banyak rambut di kemaluan, maka organ intim pun akan jadi lebih sulit untuk kering seutuhnya.

3. Terhindar dari kutu

Seperti rambut di kepala, kutu pun juga bisa ditemukan di rambut kemaluan. Mencukur rambut kemaluan dan membuatnya jadi lebih tipis, dapat mencegah kutu kelamin jenis Phthirus pubis bersarang.

4. Lebih mudah membersihkannya

Manfaat mencukur rambut kemaluan selanjutnya adalah mempermudah untuk mmebersihkannya.

Apabila dibiarkan tumbuh tebal, rambut kemaluan bisa menjadi penghalang, sehingga air yang dibasuh tidak bisa sampai ke organ tersebut.

 Baca Juga: Catat, 5 Fungsi Rambut di Organ Intim yang Tak Boleh Disepelekan

5. Menjadi lebih sensitif

Mencukur rambut kemaluan memberikan manfaat yang berkaitan dengan hubungan suami istri. Jika dicukur, sensitivitas pun akan meningkat karena kulit tersentuh secara langsung.

Kondisi ini memungkinkan menjadi lebih sensitif terhadap rangsangan yang diberikan pasangan ketika berhubungan.

Supaya tetap aman saat mencukur rambut kemaluan, lakukan beberapa tips berikut yang dilansir dari Healthline.

* Cuci tangan terlebih dahulu. Membersihkan kulit sebelum mencukur akan membantu mencegah penyebaran bakteri.

* Desinfeksi pisau cukur atau gunting dan ganti pisau cukurnya sesering mungkin. Pastikan semua peralatan yang digunakan higenis. Hindari memakai gunting yang juga digunakan untuk memangkas hal lain.

* Gunakan cermin. ini dimaksudkan agar lebih mudah mencukur area yang tidak terlihat secara langsung dan lakukan secara perlahan.

* Cukur sesuai arah tumbuh rambut. Ini dilakukan agar hasil akhirnya lebih halus dan iritasi lebih sedikit.

* Gunakan pelembab setelah mencukur rambut kemaluan agar kulit menjadi lebih lembab dan tidak iritasi. Gunakan minyak atau losion alami untuk mencegah kulit mengering. (*)

Baca Juga: 4 Cara Mencegah Kutu di Rambut Kemaluan yang Sering Mengganggu