GridHEALTH.id - Saat ini, berbagai penyakit misterius bermunculan dan masih dalam penelitian lebih lanjut, termasuk yang akhir-akhir ini menjadi pembahasan yaitu leptospirosis dan chikungunya.
Meskipun masyarakat diminta untuk tetap tenang dalam menghadapi jenis penyakit-penyakit ini, namun alangkah baiknya kita telah terlebih dahulu mengenali perbedaan kedua penyakit ini.
Virus Chikungunya
Secara klinis, virus ini berasal dari jenis nyamuk yang serupa dengan virus dengue dan zika.
Diagnosis pada infeksi virus chikungunya dapat dilihat dari riwayat perjalanan dan tempat tinggal.
Beberapa gejala spesifik yang diakibatkan dari infeksi virus chikungunya adalah:
- Demam tinggi (biasanya lebih dari 39 derajat Celcius)
- Radang sendi, seperti sakit kepala, konjungtivitis, mialgia, mual, ruam
- Artralgia parah
Baca Juga: Waspada Infeksi Chikungunya, Lawan Lewat Asupan Makanan Ini
- Limfopenia
Mayoritas orang yang terinfeksi akan menimbulkan gejala klinis dengan masa inkubasi sekitar 3-7 hari.