Kerja hati yang terlalu keras, jika berlanjut dalam jangka panjang tentu dapat menyebabkan penurunan fungsi hati dan kerusakan hati.
4. Jantung - organ lainnya yang dirusak oleh narkoba adalah jantung, penyakit yang berkaitan antara lain serangan jantung dan detak jantung yang tidak normal akibat pemakaian jangka panjang.
Risiko kematian mendadak pun tinggi, salah satunya jenis kokain yang bisa menyebabkan stroke, serangan jantung, dan henti jantung.
Selain itu, pemakaian narkoba dengan cara disuntik juga memiliki pengaruh berbahaya bagi jantung karena dapat menyebabkan pembuluh darah rusak dan infeksi bakteri dalam aliran darah dan katup jantung.
5. Ginjal - narkoba memiliki efek merusak manusia karena menurunkan kinerja ginjal, menggangu fungsi ginjal dan memberikan efek buruk lainnya seperti dehidrasi parah, kerusakan otot, dan suhu tubuh yang melonjak (hipotermia).
6. Usus - biasanya gejala jangka pendek diawali dengan mual dan muntah setelah menggunakan narkoba, namun hal ini jika dilanjutkan dapat memiliki efek lain pada sistem pencernaan.
Bagian yang dirusak adalah jaringan usus dan lambung, ditambah biasanya konsumsi narkoba akan menyebabkan kehilangan nafsu makan, sehingga menyebabkan kekurangan gizi dan penurunan berat badan secara tiba-tiba.
7. Otot dan tulang - menurut hasil penelitian, penggunaan narkoba dapat menghentikan pertumbuhan tulang lebih awal dari seharusnya, sehingga bagi remaja yang telah mengkonsumsi narkoba akan memiliki perawakan pendek.
Baca Juga: Penyalahgunaan Obat-obatan Kini Dapat Dideteksi Lewat Embusan Napas
Beberapa dampak lain yang menyebabkan otot dan tulang rusak akibat narkoba adalah dapat menyebabkan kram otot parah, kelemahan otot, dan kerusakan otot.
8. Penampilan keseluruhan - pemakaian narkoba tidak hanya menyebabkan kerusakan tubuh bagian dalam manusia, tetapi juga merusak tubuh bagian luar, seperti timbulnya permasalahan kulit, yaitu jerawat dan kulit kusam.
Penyebabnya karena kulit tidak mendapatkan nutrisi dan vitamin yang tepat, dan penggunaan narkoba memiliki efek seseorang yang tampak lebih lemah dan lelah karena narkoba mengurangi asupan energi.