Find Us On Social Media :

Mengapa Penyakit Menular Pertama Kali Ditemukan di China? Karena Kecerdasan atau Habit Masyarakatnya?

Kenapa di China banyak bermunculan varian virus aneh dan baru? Apakah karena kecerdasan atau habit mayarakat?

Misalnya saja, flu Asia dan flu Hong Kong, H7N9, severe fever thrombocytopenia syndrome (SFTS), rabies, hingga brucellosis.

 Baca Juga: Menkes Budi; Virus Langya Masih Terlalu Dini Untuk Indonesia, Masih di Timur China

Pakar Epidemiologi Griffith University, Dicky Budiman, menjawab pertanyaan mengapa sejumlah penyakit menular mewabah pertama kali di China.

Menurutnya, hal tersebut terjadi karena China merupakan hot zone atau wilayah yang memiliki potensi besar untuk ditemukannya sebuah penyakit yang mewabah.

Selain China, daerah yang juga berpotensi sebagai hot zone lainnya adalah Afrika. Indonesia pun juga memiliki peluang yang tidak berbeda jauh.

“Memanjang sub tropis ini. Indo China, India, masuk terus sampai ke Afrika dan juga Amerika Latin. Indo China dalam hal ini, negara ASEAN juga masuk,” katanya dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (12/8/2022).

Hal ini tidak lain disebabkan oleh keanekaragaman hayati dan kondisi alam yang masih liar, terbilang cukup banyak.

Tak hanya disebabkan oleh kontur alam, kebiasaan sehari-hari masyarakat dalam menjaga kebersihan juga berkaitan erat dengan kemunculan sejumlah penyakit.

Baca Juga: Johnson & Johnson Berhenti Menjual Bedak Bayi, Benarkah Mengandung Asbes? Ini Dampaknya Untuk Kesehatan

Baca Juga: Berbeda Dengan Pria, Ini Cara Wanita Ereksi Saat Berhubungan Seks

“Misalnya konsumsi hewan liar, dengan cara tidak lazim atau jauh dari prinsip konsumsi makanan sehat. Mengonsusmi makanan mentah dan sebagainay. Kebiasaan ini memberikan peluang. Virus yang ada di hewan bisa loncat ke manusia karena ada kontak langsung,” jelasnya.

Tinggal berdekatan dengan hewan liar, juga menjadi salah satu faktor terjadinya penularan sejumlah penyakit dari hewan ke manusia.