Find Us On Social Media :

Obat Hipertensi Bisa Merusak Ginjal? Kenali Cara Kerja Obat dan Merawat Ginjal dengan Benar

Cuma modal buah warna kuning ini bisa bantu basmi hipertensi yang ganggu aktivitas

Baca Juga: Hati-hati, Sering Tidur Siang Picu Munculnya Hipertensi dan Stroke

Baca Juga: Penyebab Alergi Pada Anak, Salah Satunya Kurang Asupan Serat

Namun demikian dokter biasanya akan melihat kondisi pasien sebelum meresepkan obat tekanan darah tinggi.

Dokter kapan memberitahu kapan minum obat dan bagaimana konsumsi air yang tepat saat harus minum obat tekanan darah tinggi. Termasuk apakah kita juga meminum obat lain dan mengonsumsi suplemen.

Yang perlu diwaspadai adalah obat bebas (over the counter/OTC) yang bisa dibeli tanpa resep. termasuk obat bebas, vitamin, dan suplemen.

Jika kita mengonsumsi obat bebas atau obat resep untuk sakit kepala, nyeri, demam, atau pilek, kita mungkin mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID).

NSAID termasuk penghilang rasa sakit populer dan obat flu yang dapat merusak ginjal jika kita meminumnya untuk waktu yang lama, atau menyebabkan cedera ginjal akut jika kita meminumnya saatmengalami dehidrasi atau tekanan darah rendah.Tautan eksternal Ibuprofen NIH dan tautan eksternal naproxen NIH adalah NSAID. NSAID dijual dengan banyak nama merek yang berbeda, jadi tanyakan apoteker atau penyedia layanan kesehatan apakah obat yang kita minum aman untuk digunakan.

Baca Juga: 8 Titik Pijat Akupresur Untuk Mengusir Hidung Tersumbat Akibat Sinus

Baca Juga: Penyebab Jerawat Muncul di Badan dan Cara Ampuh Mengobatinya

Dalam keadaan normal, sehari-hari, minum obat tekanan darah sesuai resep membantu melindungi ginjal. 

Namun, situasi tertentu, seperti saat  mengalami dehidrasi akibat flu atau diare, dapat menurunkan aliran darah ke ginjal dan menyebabkan kerusakan. Faktor-faktor yang dapat bertambah hingga menyebabkan kerusakan. (*)