1. Pertumbuhan jamur
Pertumbuhan jamur Candida albicana yang berlebih pada mulut dapat menjadi penyebab sering sariawan. Biasanya, jamur ini akan membentuk lapisan berwarna putih berupa bercak-bercak.
Jamur Candida albicana bisa bertumbuh subur saat daya tahan tubuh melemah. Perlu diketahui, pada dasarnya jamur ini memang ada di dalam mulut namun dengan jumlah yang kecil, ketika jumlah jamur ini meningkat maka hal itulah yang menyebabkan sariawan.
2. Luka pada mulut
Penyebab sering sariawan berikutnya yang sering terjadi adalah luka pada mulut. Salah satu contohnya adalah luka saat mengunyah makanan atau penggunaan gigi palsu yang kurang baik.
3. Menurunnya sistem kekebalan tubuh
Pada dasarnya, sistem kekebalan tubuh dipengaruhi oleh beragam mineral, salah satunya zat besi. Ketika seseorang mengalami kekurangan zat besi, maka kemampuan tubuh untuk memproduksi sel darah putih akan menurun saat melawan infeksi. Jika sistem kekebalan tubuh menurun, maka sariawan juga akan cenderung lebih mudah datang.
4. Makanan asam, panas, pedas
Konsumsi buah yang cenderung asam seperti jeruk, nanas, dan lemon memang tidak secara langsung memicu sariawan. Penyebab sering sariawan ini bisa terjadi ketika buah yang dikonsumsi menekan jaringan mulut yang terluka. Kondisi ini bisa menimbulkan rasa sakit yang memicu rasa terbakar di mulut.
Makanan yang panas dan makanan pedas pun bisa sebabkan sariawan. Pasalnya, bisa sebabkan reaksi iritasi pada permukaan lidah beberapa orang.
5. Efek samping obat dan metode pengobatan
Baca Juga: Rebusan Daun Salam Obat Penurun Kolesterol Alami, Begini Cara Membuatnya