Virus - Untuk virus sendiri jenis yang paling umum adalah syncytial dan pada anak dengan HIV yang menyebabkan pneumonia, biasanya disebabkan oleh virus pneumocystis jiroveci.
Jamur - Jamur yang paling umum menyebabkan pneumonia atau radang paru-paru adalah histoplasma, blastomyces, dan coccidioides.
Baca Juga: Orang yang Tidak Menjaga Kesehatan Gigi, 86% Lebih Tinggi Berisiko Terkena Pneumonia
Mikoplasma - Penyebab dari pneumonia dengan jenis atipikal adalah bakteri mycoplasma pneumoniae.
Untuk mengetahui seseorang terkena infeksi radang paru-paru atau tidak, dapat dilihat dari gejala umum dari radang paru-paru, seperti batuk, demam, kedinginan, dan kesulitan bernapas.
Pengobatan Pneumonia
Infeksi radang paru-paru ini bisa dilakukan berbagai cara untuk menyembuhkannya, semuanya akan tergantung pada jenis radang paru-paru yang dialami oleh seseorang.
Ada penyembuhan yang dilakukan di rumah dan rawat jalan, tetapi dalam kasus parah juga bisa dilakukan rawat inap di rumah sakit.
Dalam kasus radang paru-paru yang disebabkan oleh bakteri, mikoplasma, dan beberapa kasus khusus dapat diberikan antibiotik sehingga mempercepat pemulihan.
Sedangkan untuk kasus pneumonia atau radang paru-paru akibat virus, tidak ada pengobatan khusus yang dilakukan, karena umumnya penderita akan menjadi lebih baik dengan sendirinya.
Cara penyembuhan lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan asupan cairan, istirahat, terapi oksigen, pemberian obat nyeri, pengendalian demam, juga bisa diberikan obat pereda batuk untuk yang batuk parah.
Pencegahan Pneumonia