Find Us On Social Media :

4 Ciri-ciri Kanker Kulit Wajib Diwaspadai, Gatal di Bagian Ini

Ciri-ciri kanker kulit adalah sensasi gatal yang terasa di bercak atau tahi lalat.

GridHEALTH.id - Kanker kulit sama seperti jenis kanker yang lainnya, tak boleh disepelekan dan terlambat dideteksi.

Di Indonesia, kanker kulit termasuk ke dalam jenis kanker dengan angka kejadian yang cukup banyak.

Mengutip laman ICCC (Indonesia Cancer Care Community), kasus kanker kulit non-melanoma sekitar 6.170 dan kanker kulit melanoma 1.392 kasus, pada 2018.

Tipe-tipe kanker kulit

Kanker kulit terjadi pada lapisan teratas kulit atau yang disebut juga epidermis. Lapisan tersebut memberikan perlindungan untuk sel-sel tubuh.

Terdapat tiga jenis kanker kulit yang biasa terjadi, di antaranya karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, dan melanoma.

Kanker kulit karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa dapat disembuhkan, tapi meninggalkan bekas.

Sedangkan jika terjadi kanker kulit melanoma, maka harus diwasapadai, karena bisa menyebabkan kematian.

Ciri-ciri kanker kulit

Mulai sekarang, coba lebih perhatikan lagi kondisi kulit karena beberapa ciri-ciri kanker kulit sering terbaikan.

Meski jenisnya berbeda-beda, tapi secara umum ciri-ciri kanker kulit yang terjadi adalah berikut ini.

Baca Juga: Bahaya Terlalu Lama Terpapar Sinar Matahari, Kanker Kulit Hingga Katarak

1. Luka yang sulit sembuh

Melansir Verywell Health, ciri-ciri kanker kulit yang banyak terjadi adalah luka yang susah sembuh, meskipun ukurannya terbilang kecil.

Setiap perubahan kulit yang belum teratasi dengan sendirinya selama dua minggu harus dievaluasi, begitu juga dengan luka yang sulit sembuh ini.

2. Ukuran tahi lalat yang membesar

Segala jenis perubahan yang terjadi pada kulit, tentunya harus diperhatikan dengan baik.

Tahi lalat misalnya, mungkin memang sudah ada sejak lama, tapi jika ukurannya semakin lama membesar, ini bisa jadi salah satu ciri-ciri kanker kulit. Segera lakukan pemeriksaan.

3. Gatal

Umumnya, ketika muncul lesi atau ada tahi lalat di kulit, tidak akan memberikan sensasi apapun.

Tapi jika itu merupakan ciri-ciri kanker kulit, maka akan terasa gatal, mati rasa, atau nyeri yang terus-menerus.

Beberapa pengidap kanker kulit menggambarkan sensasinya mirip seperti ada semut yang berjalan.

4. Bercak kulit

Baca Juga: Teknik Baru Deteksi Kanker Kulit Melanoma, Ini Gejala yang Diwaspadai

Ciri-ciri kanker kulit yang lainnya adalah timbulnya bercak-bercak yang warnannya kontras dengan kulit asli.

Jika menyadari ada bercak dengan ukuran yang cukup besar pada kulit dengan warna yang lebih terang atau gelap, jangan ragu untuk periksa.

Baca Juga: 6 Jenis Kutil yang Tumbuh di Kulit, Ada yang Nyeri Hingga Bikin Risih

Selain keempat ciri-ciri kanker kulit tersebut, lakukan juga metode A-B-C-D-E yang dapat membantu mengingat tanda melanoma.

 • A atau asimetris, yakni memastikan apakah tahi lalat di kulit menjadi tidak berarturan.

 • B atau border, ciri-ciri kanker kulit bisa dilihat dari sisi tahi lalat maupun benjolan yang bergerigi.

 • C atau color, seperti yang dibahas sebelumnya kalau kanker kulit menyebabkan perubahan warna yang signifikan.

 • D atau diameter, ukuran tahi lalat yang mendadak membesar.

 • E atau evolving, perubahan yang terjadi pada bercak atau tahi lalat dalam seminggu atau beberapa bulan terakhir.

Jangan ragu untuk diskusikan dengan dokter apabila mengalami keluhan tersebut.

Ketika melakukan skrining, jangan lupa juga untuk menyebutkan apa saja faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan terjadinya kanker kulit. (*)

Baca Juga: Tak Disadari, Kosmetik yang Mengandung Bahan Ini Bisa Sebabkan Panu