Find Us On Social Media :

Alami Nyeri Pinggang Akibat Otot Tegang? Coba Lakukan 8 Gerakan Terapi Ini

Alami nyeri pinggang akibat otot tegang dan lainnya, cobalah lakukan 8 jenis gerakan terapi ini.

Pengobatan non-farmakologis salah satunya dengan terapi, berikut ini delapan gerakan terapi untuk nyeri pinggang, layaknya peregangan, yaitu:

1. Peregangan pada paha belakang (Berbaring di lantai dan tarik paha ke arah dada hingga terbentuk siku sekitar 90 derajat, tahan selama satu menit dan ulangi untuk kaki berlawanan)

2. Posisikan satu lutut ke dada (Tarik lutut ke dada sampai regangan terasa di pinggul dan punggung bawah, lalu tahan 15 detik dan ulangi di kaki sebelahnya, lakukan 5-10 kali untuk setiap kaki)

3. Posisi kucing dan unta (Posisikan badan seperti akan merangkak, kemudian gerakan punggung hingga melengkung ke atas seperti punuk dan tahan lalu kendurkan seperti kucing, ulangi 10-15 kali)

4. Posisi panggul miring (Ratakan kembali dengan mengencangkan otot perut dan bokong, lalu tahan selama 10 detik dan ulangi 10 kali)

5. Posisi menopang siku (Berbaring tengkurap dan letakkan siku ke permukaan, biarkan panggul, pinggul, dan kaki tetap rileks dan tahan selama 30 detik, lalu ulangi tiga sampai lima kali)

6. Posisi tail wag (Posisikan tubuh merangkak dengan punggung tetap dalam posisi netral, kemudian gerakkan pinggul dengan lembut ke arah tulang rusuk untuk menekuk ke samping dan tahan sebentar, lalu ganti arah, ulangi 10-15 kali)

7. Posisi rotasi lumbar (Perlahan goyangkan lutut dari sisi ke sisi dalam rentang gerak yang tidak menimbulkan rasa sakit, lalu biarkan kembali berputar sedikit, ulangi 10-15 kali)

8. Peregangan pada fleksor pinggul (Berbaring telentang, tarik satu lutut ke dada untuk jaga punggung tetap rata, regangkan pinggul depan, biarkan paha berlawanan jatuh ke tepi tempat tidur tetapi tetap berada di garis tengah dan tahan posisi ini 30 detik, ulang dua kali setiap kaki)

Cobalah lakukan delapan gerakan terapi ini sebanyak dua hingga tiga kali sehari, jika tidak juga berkurang selama dua hingga empat minggu, segeralah periksakan ke dokter.

Untuk melakukan gerakan-gerakan ini, perlu diingat cukup lakukan secara perlahan, jangan dipaksakan, dan pastikan tetap bernapas secara teratur. (*)

Baca Juga: Alami Nyeri di Badan? Lakukan Terapi Ini Untuk Memgaatasinya