Find Us On Social Media :

Botol Plastik PET tak Terkecuali Galon Bahan Baku Utamanya Etilen Glikol, 0,03 Mikrogram Larut dalam Air

Etilen glikol bahan utama pembuatan botol plastik sekali pakai, tak terkecuali galon.

"Bahan baku PET ada dua, yang utamanya, yaitu asam adifat dan etilen glikol," kata Akhmad kepada GridHEALTH.id, Kamis (20/10/2022).

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa etilen glikol merupakan senyawa kimia yang bisa digunakan sebagai pelarut ataupun bahan awal sebuah polimer.

Lantas, berbahayakan etilen glikol di plastik PET?

Menurutnya, senyawa tersebut tidak berbahaya apabila digunakan sebagaimana mestinya.

Misalnya dengan dijadikan sebagai plastik PET, maka etilen glikol tidak menimbulkan efek yang berbahaya.

Etilen glikol yang terdapat pada plastik botol minum sekali pakai atau PET kemungkinan untuk larut ke dalam air sangat kecil.

Akhmad Zainal juga menerangkan, kemungkinan senyawa tersebut larut dalam air apabila sudah menjadi plastik kecil, telah dibahas dalam sebuah riset.

"Kalau dari data eksperimen yang sudah saya baca, dalam (pengamatan) 50 hari itu tidak lebih dari 0,03 mikrogram larut dalam air," ujarnya.

Ini karena senyawa kimia etilen glikol yang digunakan sudah sepenuhnya bereaksi dan membentuk plastik.

"Ini kan sudah jadi plastik, yang tersisa (senyawa kimianya) sudah sedikit. Yang lain jadi palstik, sudah jadi poliester. Yang belum bereaksi itu sedikit," pungkasnya.

Etilen glikol memang merupakan senyawa kimia yang menjadi bahan baku pembuatan botol sekali pakai atau PET, tak terkecuali galon. (*)

Baca Juga: Kenali Gejala Keracunan Anak yang Terlanjur Konsumsi Obat Sirup Terkontaminasi Etilen Glikol dan Dietelin Glikol