5. Retinopati prematuritas (ROP)
Jenis penyakit mata yang umum dialami oleh bayi prematur dan disebabkan oleh perkembangan abnormal yang terjadi pada pembuluh darah di retina.
ROP bersifat progresif, yang dimulai dari perubahan ringan hingga parah dan dapat mengancam penglihatan. Beberapa mengalami perbaikan kondisi yang cepat, tapi yang lainnya memerlukan perawatan.
Komplikasi penyakit mata pada anak ini mencakup strabismus, miopia (rabun jauh), katarak, dan ablasi retina apabila sudah terlalu parah.
6. Bintitan dan kalazion
Terlihat sama, kedua masalah kesehatan mata ini berbeda. Bintitan memiliki ciri khas benjolan merah dan sekit di tepi kelopak mata dan disebabkan oleh infeksi bakteri.
Pengobatan utamanya yakni dengan mengompresnya dengan air hangat dan dalam beberapa kasus juga digunakan antibiotik.
Sementara kalazioan adalah penyakit mata pada anak yang ditandai dengan pembengkakan di kelopak mata akibat kelenjar minyak yang tersumbat.
Orangtua dapat mengatasi masalah ini dengan memberikan kompres hangat ke mata anak yang terdampak dan tak diperlukan antibiotik, karena tidak disebabkan oleh infeksi bakteri.
Gangguan penglihatan seperti retinopati prematuritas biasanya teridentifikasi ketika anak menjalani pemeriksaan sesaat baru lahir di rumah sakit.
Orangtua pun juga dianjurkan untuk rutin melakukan pemeriksaan mata, meskipun tidak ada gejala yang dikeluhkan. (*)
Baca Juga: Hindari Penyakit Mata Pada Anak, Periksa Kesehatan Mata Sejak Dini