Find Us On Social Media :

Penyebab Gagal Ginjal pada Anak Berbeda dengan Orang Dewasa, yang Akut Bisa Disembuhkan

Gagal kronis dan akut pada anak, beda dengan pada orang dewasa.

Untungnya gagal ginjal akut yang masih tergolong ringan bisa disembuhkan melalui rawat jalan.

Biasanya dokter akan menyarankan untuk mengonsumsi banyak air putih, memeriksa dan mengontrol kadar elektrolit dalam tubuh dan mengobati apa yang menjadi penyebab gagal ginjal akut.

Pada anak pengidap gagal ginjal akut yang berat, anak akan membutuhkan cuci darah yang dilakukan sementara sampai fungsi ginjal kembali pulih.

Namun, cuci darah akan diperlukan secara terus-menerus jika kerusakan yang terjadi pada ginjal bersifat permanen.

Diagnosis gagal ginjal akut pada anak dapat diketahui oleh keluran urine (urine output) dan/atau kreatinin darah.

Anamnesis dan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang lain juga diperlukan untuk melihat penyebab, progresivitas, faktor risiko dan komplikasi yang timbul.

Karena itulah baiknya orang tua mengetahui saat anak mengalami gejala yang mengarah pada penyakit ginjal akut, seperti:

1. Diare

2. Muntah

3. Demam selama 3 – 5 hari

4. Batuk & Pilek

Baca Juga: Dietelin Glikol Sudah Sejak 86 Tahun Lalu Sebabkan Gagal Ginjal

5. Jumlah air seni yang semakin sedikit, bahkan tidak bisa buang air kecil sama sekali.

Dokter Endang Lestari, Sp.A(K), dalam siaran live dengan radio kesehatan, Rabu (4/03/2021), dilansir dari rsabhk.co.id menjelaskan, untuk menghindarkan anak dari risiko penyakit ginjal, orang tua perlu melakukan pencegahan seperti memenuhi kebutuhan cairan anak, memperhatikan susunan dari makanan yang dimakan (tidak terlalu banyak makan yang manis-manis dan terlalu asin), mencegah dehidrasi terutama saat diare atau muntah-muntah, kurangi paparan terhadap infeksi, konsultasi seputar masalah genetik untuk mencegah penyakit ginjal yang diturunkan, deteksi dini hipertensi dan diabetes pada anak.

Apabila anak sudah terkena penyakit ginjal, lakukan pengobatan dan kontrol secara teratur.(*)

Baca Juga: Anak Juga Berisiko Kapalan, Berikut Tips Mencegah dan Menangani Kaki Kapalan pada Anak