Find Us On Social Media :

Jangan Sepelekan Kayu Manis, Ini Aneka Manfaatnya untuk Komorbid juga Penyakit Infeksi

Kayu manis dan manfaatnya untuk komorbid dan pasien penyakit infeksi.

Manfaat kayu manis yang pertama yaitu mengatasi infeksi akibat jamur.

Berdasarkan studi dalam Journal of Clinical and Diagnostic Research, kayu manis memiliki sifat antimikroba yang efektif terhadap jamur jenis Candida albicans (C. Albicans) dan Candida non-albicans.C. albicans adalah penyebab paling umum dari infeksi jamur pada manusia. C. albicans dapat menyebabkan dua jenis infeksi utama pada manusia, yaitu infeksi superfisial, seperti kandidiasis oral, dan infeksi sistemik yang mengancam jiwa.2. Mengurangi risiko penyakit jantung

Konsumsi kayu manis dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Merujuk publikasi dalam jurnal Diabetes Care, penderita diabetes tipe 2 atau diabetes melitus yang mengonsumsi satu gram kayu manis setiap hari mengalami peningkatan kesehatan.Kayu manis dapat mengurangi kadar kolesterol total, kolesterol LDL "jahat" dan trigliserida, sementara kolesterol HDL "baik" tetap stabil. Hal tersebut membantu untuk mencegah penimbunan lemah sehingga pengurangi risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Cara Efektif Mengatasi Kulit Kering dan Kusam Agar Kulit Wajah Cerah Kembali!

3. Menurunkan kadar gula darah

Selanjutnya, manfaat kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah menurut studi dalam Nutrition Journal. Partisipan studi adalah 60 penderita diabetes tipe 2.

Mereka mengonsumsi enam gram kayu manis per hari selama 40 hari hingga empat bulan. Hasilnya, kadar gula darah, trigliserida, dan kolesterol LDL menurun.Kayu manis dapat membantu menurunkan gula darah dan melawan diabetes dengan meniru efek insulin dan meningkatkan transportasi glukosa ke dalam sel. Ini juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga  lebih efisien dalam memindahkan glukosa ke dalam sel.4. Mengurangi risiko penyakit Alzheimer

Studi pada hewan menunjukkan manfaat kayu manis untuk mengurangi risiko penyakit Alzheimer. Berdasarkan jurnal PLOS One, ekstrak kulit kayu manis mengandung senyawa yang disebut CEppt. Ini memiliki sifat yang dapat mencegah gejala Alzheimer berkembang.Tikus percobaan yang diberi ekstrak kayu manis menunjukkan penurunan gejala Alzheimer. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengonfirmasi manfaat ini.5. Meredakan peradangan

Mengutip publikasi Pennington Biomedical Research Center, peradangan terjadi ketika tubuh melepaskan berbagai senyawa di lokasi cedera untuk memulai proses penyembuhan.Senyawa tanaman dari kayu manis dapat dikonsumsi secara internal atau dioleskan secara eksternal ke tempat yang terluka. Kayu manis bersifat anti-inflamasi dan dapat menghambat produksi kimia berbahaya, seperti oksida nitrat.Ekstrak kayu manis efektif dalam mengurangi jumlah sel berbahaya sekaligus meningkatkan jumlah sel pelindung dan produksi senyawa anti-inflamasi untuk meredakan peradangan.

Baca Juga: Perawatan Rambut Rontok yang Aman Digunakan Selama Kehamilan

6. Berpotensi mencegah kanker

Merujuk publikasi bulan September 2019 dalam European Journal of Medicinal Chemistry, kayu manis adalah agen terapeutik yang memiliki efek anti-kanker.Kayu manis bertindak dengan mengurangi pertumbuhan sel kanker dan pembentukan pembuluh darah di tumor. Hal tersebut tampaknya menjadi racun bagi sel kanker, sehingga menyebabkan kematian sel.Aktivitas antitumor dari kayu manis telah terbukti menghambat peningkatan sel kanker manusia, termasuk kanker payudara, leukemia, ovarium, dan sel tumor paru-paru.7. Mengobati luka