Find Us On Social Media :

Apakah Bisa Disembuhkan? Kondisi Tukul Arwana Pasca Operasi Pendarahan Otak Semakin Terungkap, Inilah Beberapa Prosedur Penanganan untuk Pasien Stroke

Setahun berjuang untuk sembuh, kini terungkap kondisi terbaru Tukul Arwana usai operasi pendarahan otak.

 

Pendarahan ini menyebabkan jaringan otak iritasi dan bengkak, atau disebut juga dengan cerebral edema.

Darah akan menggenang dan menggumpal (hematoma).

Gumpalan tersebut bisa akan menekan jaringan otak, hingga akhirnya memengaruhi aliran darah di sekitarnya.

Aliran darah tidak lancar, membuat sel-sel di otak tidak mendapatkan oksigen dan makanan, hingga akhirnya membuat sel-sel otak rusak dan mati.

Pengobatan dan perawatan dokter diperlukan untuk mencegah kerusakan pendarahan otak semakin parah.

Setelah melakukan pemeriksaan, dokter mereka dapat menentukan bagian otak mana yang terpengaruh berdasarkan gejala.

Dokter dapat menjalankan berbagai tes pencitraan, seperti CT scan, yang dapat mengungkapkan pendarahan internal atau akumulasi darah, atau MRI.

Pemeriksaan neurologis atau pemeriksaan mata, yang dapat menunjukkan pembengkakan saraf optik, juga dapat dilakukan.

Baca Juga: Berencana untuk Menutupi Kehamilannya, Adik Oki Setiana Dewi ini Meneteskan Air Mata Setelah Mengalami Pendarahan Tak Ada Hentinya

Pungsi lumbal (spinal tap) biasanya tidak dilakukan, karena dapat berbahaya dan memperburuk keadaan.

Perawatan untuk pendarahan di otak tergantung pada lokasi, penyebab, dan luasnya pendarahan.

Pembedahan mungkin diperlukan untuk mengurangi pembengkakan dan mencegah pendarahan semakin luas.