GridHEALTH.id - Takut salah kaprah, apakah anak-anak diperbolehkan untuk melakukan diet sejak dini?
Memiliki anak yang gemuk dan berisi tentunya menjadi salah satu harapan bagi banyak orangtua.
Namun ternyata, memiliki berat badan yang terlalu berlebihan juga tidak baik untuk sang buah hati.
Terlebih, anak-anak biasanya memiliki hasrat dan nafsu makan yang besar.
Selain itu, anggapan bahwa anak yang gemuk adalah anak yang sehat masih sangat dipercaya di kalangan masyarakat.
Sehingga banyak orang tua yang berlomba-lomba menuruti semua yang diminta anak.
Halsilnya, tak sedikit anak-anak yang mengalami obesitas alias berat badan berlebih.
Ancaman berbagai jenis penyakit dan komplikasi akan semakin nyata.
Maka dari itu, orangtua perlu membatasi berat badan anak.
Sebenarnya tidak ada batasan umur untuk seseorang melakukan diet untuk penurunan berat badan.
Namun yang perlu diingat adalah anak masih mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan.
Baca Juga: Tetap Bisa Makan Enak dan Sehat, Simak Menu Makanan untuk Penderita Kolesterol
Artinya, anak masih memerlukan sejumlah zat gizi untuk mendukung tumbuh kembangnya.
Sementara beberapa metode diet biasanya membatasi bahkan menghilangkan sejumlah sumber nutrisi.
Diet yang terlalu ekstrem pun berpotensi meningkatkan risiko anak kurang gizi serta gangguan perilaku makan, seperti anoreksia nervosa dan bulimia nervosa.
Lalu, bagaimana cara menjaga berat badan anak agar tidak obesitas dan menimbulkan penyakit?
Berikut tips-tips menjaga berat badan anak yang bisa dilakukan orangtua.
Dorong anak untuk aktif secara fisik
Anak-anak perlu melakukan aktivitas fisik setidaknya 60 menit setiap hari untuk kesehatan yang baik.
Namun, hal itu tidak perlu dilakukan sekaligus.
Si Kecil bisa melakukan beberapa aktivitas singkat selama 10 menit sepanjang hari.
Beri makanan sesuai porsi
Usahakan untuk tidak memberi anak makan dalam porsi besar.
Sebaiknya, berikan anak makan dengan porsi kecil terlebih dahulu, lalu ibu bisa memberi tambahan makanan bila anak minta nambah karena masih lapar.
Dengan begitu, ibu bisa lebih mudah mengontrol porsi makan anak.
Beri makanan sehat
Sama seperti orang dewasa, anak-anak juga perlu mengonsumsi 5 porsi atau lebih buah dan sayuran setiap hari, karena makanan tersebut adalah sumber serat, vitamin, dan mineral.
Alih-alih memberi Si Kecil camilan manis yang tidak sehat, ibu bisa memberinya camilan sehat, seperti jus buah, smoothie, kacang-kacangan, sereal dengan susu dan topping buah-buahan untuk memenuhi kebutuhan mereka akan nutrisi tersebut.
Selain makanan, ibu juga harus memastikan anak mendapat tidur yang cukup di malam hari.
Kurang tidur dapat membuat konsentrasi anak terganggu.
Baca Juga: Fakta, Jalani Diet Purin Baik Bagi Penderita Asam Urat