Find Us On Social Media :

Adik Rano Karno Pilih Amputasi Kakinya, Konsekwensi Gaya Hidup Masa Muda, Dirinya Merasa Bersalah

Suti Karno memilih amputasi kakinya.

GridHEALTH.id - Suti Karno, artis senior, adik dari Rano Karno, memilih mengamputasi kakinya demi kesehatannya. Menurutnya pilihan amputasi kaki yang telah dijalankan dua bulan lalu, keputusannya sendiri, bukan dokter.

Pemeran Atun dalam serial sinetron Si Doel Anak Betawi, diketahui sudah lama sakit.

Sakit yang dialaminya sejatinya bisa dihindari dan juga bisa dikontrol supaya tidak bertambah parah.

Ya, Suti Karno, adalah penyintas diabetes sejak lama, sudah 18 tahun.

Sayangnya managemen diabetes yang dilakukannya, mungkin kurang baik dan maksimal, sehingga dirinya sampai mengalami komplikasi diabetes.

Baca Juga: Langkah Mendeteksi Usus Buntu Sendiri, Bisa dengan Menekukkan Kaki?

Suti Karno pun mengakui dirinya terlambat berobat diabetes.

"Kakiku harus diamputasi sebelah kanan. Awalnya cuma luka dua jari aja," ujar Suti, dikutip dari YouTube Starpro."Cuma karena saya terlambat berobat, karena sibuk syuting Si Doel Series, akhirnya kedua jari kaki tidak bisa diselamatkan dan harus diamputasi," lanjutnya.Tapi setelah mengamputasi dua jari kakinya, seminggu kemudian kondisi kakinya mulai menghitam dan mati."Setelah amputasi kedua jari kaki saya, ternyata yang sebelahnya pun seminggu kemudian menghitam dan mati," ucap Suti.

Baca Juga: Air Minum Berkualitas, Bagian Penting Untuk Menjaga Kesehatan

Kerusakan saraf yang terjadi pada kaki penyandang diabetes, dikenal juga dengan nama neuropati diabetik.Luka yang dialami oleh penyandang diabetes juga membutuhkan waktu yang lebih lama untuk sembuh, karena aliran darah yang tidak lancar.Jika sudah terinfeksi, bisa menjadi ulkus kaki diabetes, luka terbuka yang mirip dengan borok, dikutip dari uofmhealth.org, Kamis (16/12/2021).Biasanya ulkus kaki diabetes letaknya ada di telapak kaki. Lama-lama, kondisi ini mengarah pada kematian jaringan atau gangren.Pada tahap ini, tindakan amputasi perlu dilakukan terhadap kaki penyandang diabetes.

Baca Juga: Membuat Butter Cake Mudah Dibuat di Hari Natal Ala Chef Devina

Amputasi diperlukan untuk mencegah infeksi menyebar ke bagian tubuh yang lainnya.

"Dua bulan lalu saya diamputasi kaki saya, saya belum bisa beraktivitas normal," kata Suti Karno dikutip dari Rumpi Trans tv, Jumat (23/12/2022)."Itu keputusan saya, bukan keputusan dokter, karena merambat luka saya, karena pembuluh darah saya sudah rusak bagian atas," lanjutnya.

Dengan kondisinya saat ini, Suti masih berusaha untuk menyesuaikan diri sebelum nantinya bisa menggunakan kaki palsu."Mudah-mudahan 1-2 bulan ke depan bisa pakai kaki palsu. Sekarang jalani fisioterapi," kata adik Rano Karno itu.

Baca Juga: Ambeien Sangat Mengganggu, Bisakah Sembuh Sendiri Tanpa Obat?

"Yang penting masih punya semangat, yang penting Allah masih kasih kesempatan berbuat baik," sambungnya.Suti tak menyesali keputusannya itu, terlebih kondisinya saat ini juga merupakan konsekuensi dari pilihannya sendiri, karena saat masih muda suka mengonsumsi minuman manis dan bersoda.Dia hanya merasa bersalah karena tidak bisa menjaga tubuh yang diberikan oleh Tuhan."Enggak ada yang harus disesali, ada sebab pasti ada akibat," kata Suti saat berbicara tentang gaya hidupnya di masa muda yang membuat dia menderita diabetes."Yang pasti saya minta ampun pada Allah, ciptaan Dia saya rusak," tutur Suti.

Baca Juga: Kurap Kering Bikin Gatal, Ini Penyebab Hingga Cara Ampuh Mengobatinya

Apa yang dialami Suti Karno pelajaran penting dan berharag bagi kita semua.

Ketahuilah, dilansir dari nidkk.nih.gov, Kamis (16/12/2021), gula darah yang tinggi dapat merusak saraf yang ada di kaki penyandang diabetes.Agar bisa menghindari kemungkinan terburuk, penyandang diabetes perlu memahami gejala kaki diabetes yang biasanya muncul, dikutip dari diabetes.org.uk, Kamis (16/12/2021).1. Mengalami kesemutan atau mati rasa di area kaki.2. Sensasi terbakar pada telapak kaki.3. Rambut atau bulu-bulu halus yang ada di kaki rontok.4. Kaki menjadi tidak sensitif lagi terhadap rasa sakit.5. Kaki bengkak dan terjadi perubahan warna kulit.6. Betis kram saat sedang beristirahat atau jalan.7. Temperatur kaki berubah, dari panas hingga dingin.(*)

Baca Juga: Bahaya Begadang Bagi Perempuan, Gangguan Mental Sampai Susah Hamil