100 gram daging babi panggang sendiri mengandung kolesterol 82 mg.
4. Ayam Rica-rica
Selanjutnya ada sajian khas Manado, ayam atau babi rica-rica. Makanan ini begitu sering menjadi santapan lezat saat perayaan Natal. Rasanya yang gurih dan pedas.Sayangnya, ayam rica-rica saja bisa mengancam para penderita kolesterol.
Baca Juga: 4 Pantangan Penyakit Ambeien, Hindari Agar Kondisi Tak Makin Parah
Satu porsi ayam rica-rica mengandung 219 kalori dan kolesterol 53 mg.
Meski daging ayam lebih rendah kolesterol ketimbang daging merah, tapi menu rica-rica ini diolah dengan banyak minyak, sehingga menjadi tinggi kolesterol.
5. Klappertaart
Sajian manis ini cukup terkenal di Indonesia dan menjadi makanan khas di perayaan Natal. Rasanya yang manis membuat makanan ini cocok menjadi hidangan penutup usai menyantap sajian Natal.Tapi tahukah, klappertaart cukup tinggi kolesterol dan perlu dikonsumsi dengan bijak.
Bahan dasar kudapan ini adalah telur, susu dan terigu, yang mana memiliki kadar lemak jenuh yang cukup tinggi.
Baca Juga: Kopi Saset Merek Starbucks Disita BPOM, juga Temukan 66.113 Pieces Produk Tidak Memenuhi Ketentuan
Untuk seporsi klappertaart, kolesterolnya mencapai 114 mg.
6. Nastar
Satu lagi makanan khas Natalan Indonesia adalah kue nastar. Tak cuma di perayaan Lebaran, kue berisi selai nanas ini juga menjadi makanan khas di hari Natal.
Meski berbentuk kecil, nastar juga termasuk makanan yang tinggi kolesterol.Pasalnya, nastar dibuat dari bahan dasar tepung terigu, telur hingga mentega.
Bahkan, tiga butirnya saja sudah mengandung 140 kalori yang setara dengan sepiring nasi.