GridHEALTH.id - Keluhan nyeri sendi banyak juga dialami oleh orang-orang yang usianya masih muda.
Membuat persendian membengkak dan terkadang juga terasa kaku untuk digerakkan.
Ketidaknyamanan ini, seringkali dikaitkan dengan salah satu jenis radang sendi yakni asam urat.
Asam Urat Penyebab Nyeri Sendi Usia Muda?
Asam urat atau gout, adalah radang sendi yang diakibatkan oleh penumpukan kristal asam urat di sekitar persendian.
Dilansir dari Versus Arthritis, kristal terbentuk karena ginjal yang tidak mampu berfungsi dengan baik untuk mengeluarkan ekstra asam urat melalui urin.
Kondisi ini menyebabkan nyeri yang khas pada persendian pada bagian tubuh tertentu seperti telapak kaki, pergelangan kaki, lutut, dan juga jari-jari tangan.
Pada usia muda, penyakit ini lebih sering dialami oleh pria yang umurnya sudah memasuki 30 tahun.
Sedangkan pada wanita, kebanyakan terjadi saat sudah memasuki masa menopause.
Kondisi Lain yang Harus Diwaspadai
Selain asam urat, ada juga beberapa tipe radang sendi lainnya yang kasusnya banyak ditemui pada usia muda.
Di antaranya adalah berikut, dilansir dari laman Arthritis & Osteoporosis Treatment Center (AOTC).
1. Rheumatoid arthritis (RA)
Penyakit autoimun yang terjadi saat sistem kekebalan tubuh menyerang persendian.
Baca Juga: Nyeri Sendi Sering Kambuh? Lakukan 5 Olahraga Ini untuk Mencegahnya
Walaupun kasusnya paling banyak didapati pada orang yang berusia lanjut, tapi dewasa muda pun juga kerap mengalaminya.
Semakin muda usia orang yang mengidapnya, maka gejala awal yang ditimbulkan pun sifatnya lebih parah.
2. Osteoarthritis
Ini merupakan penyakit degeneratif yang disebabkan oleh obesitas atau kurang olahraga dan lebih sering menghabiskan waktu duduk dalam jangka waktu lama.
Osteoarthritis menyebabkan kerusakan tulang rawan sendi, sehingga timbul rasa nyeri dan juga kekakuan.
Nyeri sendi usia muda yang disebabkan oleh kondisi ini, mengakibatkan kehilangan mobilitas.
Baca Juga: 6 Cara Mudah Mengatasi Nyeri Sendi yang Kambuh Saat Udara Dingin
3. Spondilitis ankilosa
Penyebab nyeri sendi usia muda lainnya adalah Spondilitis ankilosa, radang sendi yang memengaruhi tulang belakang dan persendian serta ligamennya.
Kondisi ini mengakibatkan penyatuan tulang belakang, menyebabkan rasa sakit, dan kekakuan yang memburuk lama-kelamaan.
Mengobati Nyeri Sendi Usia Muda
Agar nyeri sendi tidak berdampak pada produktivitas, sebaiknya memang segera ditangani.
Terapi fisik atau terapi okupasi sudah cukup efektif untuk mengatasi jenis permasalahan radang sendi yang dialami usia muda.
Terapi infus juga dapat dilakukan, terutama bagi mereka yang mengalami rheumatoid arthritis. (*)
Baca Juga: Apakah Aman dan Diperbolehkan Saat Alami Nyeri Sendi Dipijat?