Find Us On Social Media :

5 Pengobatan Ambeien Secara Medis yang Dianggap Efektif Menyembuhkan

Ambeien yang presisten pengobatannya perlu dilakukan secara medis.

GridHEALTH.id - Duduk tak akan nyaman dan justru menyebabkan rasa sakit, saat sedang mengalami ambeien.

Tak hanya itu, gangguan kesehatan yang sebenarnya cukup umum terjadi ini terkadang menyebabkan pendarahan. Sehingga dibutuhkan pengobatan ambeien secara medis.

Faktor Risiko Terjadinya Ambeien

Dilansir dari Cleveland Clinic, penyakit dengan nama lain wasir ini, paling sering dialami oleh orang-orang yang berusia lebih dari 50 tahun.

Namun, tak menutup kemungkinan dialami oleh kelompok usia yang lainnya, bahkan remaja. Seseorang berisiko mengalami masalah kesehatan ini apabila memiliki kondisi:

1. Mempunyai berat badan berlebih atau obesitas

Baca Juga: Cara Menghilangkan Ketombe Dengan Minyak Lavender, Apakah Aman?

2. Sedang hamil

3. Kurang konsumsi serat

4. Mengalami sembelit atau diare kronis

5. Setiap hari mengangkat benda yang berat

6. Mengejan saat buang air besar.

Baca Juga: Mumpung Masih Jumat, Bisa Buktikan Nanti Malam Khasiat Buah dan Sayur Ini untuk Kejantanan Pria di Ranjang

Selain pendarahan dan rasa nyeri, penyakit ini terkadang juga menyebabkan area sekitar anus terasa gatal.

Mengobati Ambeien

Wasir biasanya membaik dengan sendirinya dalam beberapa hari dan keluhannya bisa diatasi secara mandiri di rumah.

Namun, ada kalanya kondisi ini sulit ditangani, menimbulkan pembengkakan yang besar, atau menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. Pada saat inilah pengobatan ambeien secara medis perlu dilakukan.

Dilansir dari GI Society, berikut beberapa tindakan medis yang umum dilakukan untuk wasir yang presisten.

1. Pembedahan tradisional

Prosedur ini melibatkan operasi penangkatakan wasir menggunakan pisau bedah, laser, atau pensil kauter yang menggunakan listrik. Ini hanya akan dipilih jika tindakan invasif gagal.

Baca Juga: 3 Cara Rumahan Mengobati Ambeien Berdarah, Pahami Juga Penyebabnya

Keunggulan dari operasi ini adalah risiko ambeien kambuh lebih rendah. Tapi, perlu menjalani perawatan di rumah sakit beberapa hari dan dinyatakan sembuh total butuh waktu 5-6 minggu.

2. Ligasi pita karet

Ini merupakan prosedur medis yang paling umum untuk mengobati wasir internal dan sangat efektif dilakukan.

Setelah memasukkan alat yang disebut ligator jarum suntik ke dalam anus, dokter akan dengan lembut menarik wasir ke dalam alat tersebut, memutarnya sedikit, dan menguncinya di tempat yang sensitif.

Kemudian akan dengan cepat mengikatkan karet gelang di sekitar pangkal wasir untuk menyelesaikan prosesnya.

Setelah prosedur selesai dilakukan, dalam 24-48 jam mungkin bokong akan terasa sakit. Efek samping tersebut terbilang normal terjadi.

Baca Juga: Menu Diet Puasa, Turunkan Berat Badan 10 Kg di Bulan Ramadhan

3. Terapi koagulasi

Jenis terapi koagulasi yang paling umum dilakukan adaalh fotokoagulasi inframerah, di mana dokter akan menggunakan panas dari inframerah untuk membentuk jaringan fibrosa pada wasir.

Metode ini cocok dilakukan untuk mengobati wasir yang tingkat keparahannya ringan atau sedang.

4. Skleroterapi

Pengobatan ambeien secara medis menggunakan metode ini, hanya dilakukan apabila wasir internal yang dialami ukurannya sangat kecil sehingga tidak bisa dilakukan ligasi pita karet.

Dokter akan menyuntikkan bahan kimia ke dalam wasir, untuk menghentikan aliran darah. Sehingga lama-kelamaan mati dan akhirnya lepas.

Jaringan fibrosa yang dihasilkan membantu mencegah pembentukan wasir tambahan di lokasi yang sama.

Baca Juga: Bisakah Ambeien Dihilangkan Hanya dengan Rutin Konsumsi Apel?

Perlu diingat, metode pengobatan ini hanya dilakukan oleh orang yang profesional. Pasalnya jika disuntikkan ke area yang salah, seperti vena anus atau prostat, dapat menimbulkan komplikasi lebih serius.

5. Cryosurgery

Prosedur ini dilakukan dengan pemberian anestesi lokal untuk membuat area mati rasa, sebelum pemberian nitrous oxide atau nitrogen cair dengan cryoprobe, agar wasir membeku.

Wasir menyusut dan rontok dalam waktu 2-3 minggu. Cenderung lebih sakit setelah jenis perawatan ini dan ada pula risiko infeksi atau pendarahan.

Lantaran risiko komplikasi yang lebih banyak, saat ini cyrosurgery lebih jarang dilakukan.

6. Stapling

Dikenal juga sebagai prosedur untuk prolaps dan wasir. Ini merupakan teknik yang digunakan jika ambeien membengkak.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Menghilangkan Bekas Jerawat di Apotek yang Ampuh

Cara yang dilakukan yakni, dokter menggunakan sejumlah alat khusus untuk mendorong jaringan lebih dekat ke lokasi aslinya dan membuang jaringan yang berlebih.

Jaringan fibrosa yang terbentuk di sekitar staples selama penyembuhan, akan membantu menahan bantalan wasir pada tempatnya.

Kelebihan dari prosedur ini yakni waktu pemulihan yang lebih cepat dan tidak terlalu menyakitkan. Hanya saja, risiko kekambuhan cukup tinggi. (*)

Baca Juga: 5 Ciri Ambeien Kambuh, Segera Obati karena Mudah Mengatasinya