GridHEALTH.id - Tak berapa lam lagi, insyaallah pertengan bulan Maret 2023, umat Muslim di seluruh dunia akan memasuki bulan Ramadan.
Ada banyak manfaat di bulan Ramadan, salah satunya manfaat dari puasa yang wajib dijalankan selama satu bulan penuh di siang hari.
Manfaat puasa bagi setiap orang akan berbeda-beda, namun dalam menjalankan-nya ada beberapa hal yang bisa kita rasakan bersama. Hal ini disampaikan dalam hadis sebagai berikut,
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ مَا شَاءَ اللَّهُ يَقُولُ اللَّهُ إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِي لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ وَلَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ“Setiap amal anak Adam akan dilipat gandakan, satu kebaikan menjadi sepuluh hingga tujuh ratus kebaikan sekehendak Allah, Allah berfirman, “Kecuali puasa, puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, ia tinggalkan makan dan minumnya karena Aku.
Baca Juga: Pilihan Obat Minum untuk Jerawat yang Aman Digunakan dan Ada di Apotek
Orang yang berpuasa itu mempunyai dua kebahagiaan, satu kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka, dan satu kebahagiaan lagi ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari bau minyak kesturi. ” (HR Ibnu Majah).
Dari kaca mata kesehatan, puasa satu bulan penuh di Ramadan tidak bisa dipungkiri, banyak dan akan terasa langsung bagi yang menjalankannya.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan
Menurut Dekan FKUI Ari Fahrial Syam, dilansir dari laman Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (6/04/2021), manfaat puasa membuat yang menjalankannya sehat. Hal ini terjadi karena dalam berpuasa ada pembatasan asupan makanan, keteraturan makan dan pengendalian diri.
Nah, ketiga unsur ini adalah sesuatu yang seharusnya konsisten dilaksanakan baik pada saat berpuasa dan setelah berpuasa.
Hal itu dibuktikan dari hasil banyak penelitian sebelumnya, yang menunjukkan bahwa orang yang berpuasa Ramadan selama 1 bulan penuh akan mempunyai daya tahan tubuh lebih baik dibandingkan dengan yang tidak berpuasa.
Baca Juga: Kolesterol Tinggi Bisa Dilihat dari Kuku Kaki dan Tangan, Tidak Melulu Tengkuk Pegal dan Kaku
Tentu hal ini juga berharap membawa manfaat untuk mencegah terinfeksi virus SARS-Cov-2.
“Puasa Ramadan membuat kita mengurangi frekuensi makan kita yang biasanya 3 kali menjadi 2 kali. Jika ini dilaksanakan bahwa memang akan terjadi pembatasan asupan makan dan pembatasan kalori (restriksi kalori). Dampak adanya pembatasan makan dalam hal ini pembatasan asupan kalori jelas akan membawa manfaat bagi kesehatan bagi seseorang yang menjalani ibadah puasa tersebut,” paparnya.
Masih menurut dr. Ari, pembatasan makan akan membuat tubuh melakukan penghancuran lemak tubuh.
Bahkan pembatasan makan juga menyebabkan pengurangan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.
Karenanya puasa membuat berat badan akan turun, kolesterol akan turun, kadar gula darah juga menjadi lebih terkontrol. Selain itu adanya puasa sepanjang hari akan membuat kita mengurangi konsumsi camilan yang tidak sehat seperti coklat, keju, lemak. Termasuk mengurangi makanan yang manis dan asin yang belum tentu sehat bagi tubuh kita.
Selain itu bagi orang yang merokok akan mengurangi konsumsi rokoknya setiap hari. Sehingga puasa akan membuat orang sehat menjadi tambah sehat dan orang dengan penyakit kronis (Hipertensi, Kencing Manis, Kegemukan dan kolesterol tinggi) akan membuat penyakit menjadi lebih baik dan terkontrol.
Tentu kondisi sehat yang kita harapkan ini tidak akan tercapai kalau dalam berpuasa ini kita melakukan budaya balas dendam saat berbuka. Misalnya menggandakan makan siang Bersama makan malam.
Jika demikian adanya, tujuan pembatasan makan dan pembatasan kalori tidak tercapai.
Untuk diketahui, membatasi asupan kalori dengan cara berpuasa ini sering disebut sebagai intermittent fasting.
Intermitent fasting dihubungkan dengan terjadinya peningkatan daya tahun tubuh orang-orang yang berpuasa.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Ketombe Dengan Minyak Lavender, Apakah Aman?
Adapun manfaat puasa secara umum, laman Universitas Pakuan, ada sebagai berikut:
1. Melatih diri melawan hawa nafsu
Puasa yang dilaksanakan dari subuh hingga adzan magrib berkumandang tentu bukan hal mudah jika kita tidak terbiasa menahan diri.
Larangan saat berpuasa seperti makan dan berhubungan suami istri tentu mengajarkan agar manusia dapat mengelola emosi dan dorongan hawa nafsunya, tentu saja bukan untuk dihilangkan namun dapat dikelola dengan baik agar dapat mencapai tujuan hidup menurut islam, dan tujuan penciptaan manusia.
2. Mengajarkan untuk hidup sederhana
Dengan berpuasa kita pun juga dapat melatih untuk hidup sederhana. Ketika berpuasa kita tidak banyak untuk membeli makanan atau minuman, dan menahan diri dari segala hal duniawi.
Hal ini juga sekaligus mengajarkan kita untuk hidup berempati sosial pada lingkungan sekitar yang mungkin hidupnya lebih kurang beruntung dari kita.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Ketombe Dengan Minyak Lavender, Apakah Aman?
3. Menjaga kesehatan
Manfaat dari puasa adalah kesehatan tubuh lebih terjaga dan dapat melakukan detoksifikasi atau pengeluaran racun dalam tubuh.
Hal ini tentu saja dapat membuat tubuh kita lebih fit dan sehat. Hal ini karena tubuh kita beristirahat dari segala macam makanan atau minuman yang tidak sehat serta dibatasi agar tidak banyak makan berlebihan.
Bahkan, para pakar kesehatan banyak merekomendasikan orang-orang yang sedang mengalami penyakit tertentu untuk melakukan puasa.
4. Melatih diri membiasakan istiqomah beribadah
Jenis puasa banyak. Ada puasa wajib dan puasa sunnah. Jika dilakukan terus menerus maka hal ini akan menambah keistiqomah kita dalam beribadah dan juga melaksanakan perintah-perintah Allah lainnya.
5. Memperoleh kenikmatan sebagai umat Nabi Shallallahu alaihi wa sallam
Kita tidak akan pernah mendapatkan kenikmatan menjadi ummat rasul jika kita tidak pernah menjalankannya. Untuk ibadah puasa akan membuat kita semakin bermakna dan nikmat menjadi ummat Rasulullah SAW.
Baca Juga: Menu Diet Puasa, Turunkan Berat Badan 10 Kg di Bulan Ramadhan
Maka dari itu yuk, mulai saat ini kita siapkan diri kita untuk memasuki bulan Ramadan yang penuh berkah dan ampunan.
Cukup mementingkan duniawi selama 11 bulan sebelumnya, di Ramadan, kita fokus beribadah.
Semoga amalh ibadah kita semua diterima oleh Allah subhanahuwataala, amiin.(*)
Baca Juga: Atasi Segera Perut Kembung dengan Berbagai Makanan Rumahan Ini, Enak dan Bergizi!