GridHEALTH.id - Beginilah faktanya perihal puasa turunkan asam urat.
Ramadan jadi salah satu kewajiban bagi umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa.
Puasa berarti menandakan seseorang untuk menahan lapar dan haus.
Bukan waktu yang sebentar, para umat Muslim menahan lapar dan haus tersebut selama belasan jam.
Bagi sebagian orang yang memiliki riwayat penyakit, puasa jadi salah satu hal yang perlu diperhatikan.
Salah satunya bagi para penyintas asam urat yang perlu adanya perhatian khusus.
Melansir dari laman kemkes.go.id, penyakit asam urat atau gout adalah salah satu jenis radang sendi yang terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat.
Kondisi ini dapat terjadi pada sendi mana pun, seperti di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, dan paling sering di jempol kaki.Penyakit asam urat dapat menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan, serta adanya rasa panas di area persendian.
Umumnya, penyakit asam urat dapat lebih mudah menyerang pria, khususnya mereka yang berusia di atas 30 tahun.Pada wanita, penyakit asam urat ini dapat muncul setelah terkena menopause.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Jus Buah Segar Penurun Asam Urat, Asam-asam Manis
Dokter dan penulis asal Amerika Serikat, David Perlmutter mengungkapkan, asam urat berfungsi sebagai sinyal alarm yang mengingatkan bahwa makanan dalam kondisi langka.
Peningkatan asam urat berfungsi menjaga lemak tubuh dan glukosa, sehingga memberi tenaga pada otak untuk meningkatkan "kesadaran" agar menemukan asupan makanan.