2. Bawang Putih
Bawang putih memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi gejala asam urat.
Beberapa studi menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih secara teratur dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
3. Jahe
Jahe adalah tanaman obat yang memiliki sifat antiinflamasi yang kuat. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa gingerol dalam jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi yang disebabkan oleh asam urat.
Selain itu, jahe juga memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan sel-sel tubuh oleh radikal bebas.
4. Daun Ceri
Daun ceri mengandung senyawa antosianin, yang telah terbukti efektif dalam mengurangi peradangan dan rasa sakit pada sendi yang disebabkan oleh asam urat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen daun ceri dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
5. Lidah buaya
Lidah buaya adalah tanaman obat yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat.
Beberapa studi menunjukkan bahwa gel lidah buaya dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi yang disebabkan oleh asam urat.
Selain itu, lidah buaya juga dapat membantu meningkatkan fungsi ginjal, yang penting untuk mengeluarkan asam urat dari tubuh.
6. Air kelapa
Air kelapa kaya akan kalium yang dapat membantu mengurangi risiko terkena asam urat.
Ini bisa meminum air kelapa secara teratur untuk membantu mengurangi risiko terkena asam urat dan mengurangi gejala serangan asam urat. (*)
Baca Juga: 10 Makanan Tinggi Purin yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat