GridHEALTH.id - Air Susu Ibu (ASI) adalah sumber nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak, terutama dari usia 0-6 bulan.
Saat sedang menyusui, ibu biasanya dianjurkan untuk banyak makan agar produksi ASI-nya meningkat.
Akan tetapi, makanan tertentu dilarang untuk dikonsumsi misalnya saja makanan pedas.
Pantangan ibu menyusui mengonsumsi makanan pedas sudah beredar sejak lama di masyarakat.
Munculnya larangan ini disebabkan kepercayaan bahwa rasa pedas dari makanan akan memengaruhi rasa dan aroma ASI.
Namun, apakah hal tersebut benar sehingga ibu tidak boleh mengonsumsi makanan pedas?
Makanan Pedas untuk Ibu Menyusui
Melansir Kompas (9/1/2023), tidak ada bukti ilmiah yang mendukung larangan menyatap makanan dengan citarasa pedas selama menyusui.
Penelitian justru menunjukkan bayi yang terpapar oleh berbagai rasa melalui cairan ketuban atau ASI, lebih terbuka mencoba rasa makanan ketika sudah mulai konsumsi makanan padat.
Sehingga, bagi ibu menyusui tidak masalah jika ingin mengonsumsi makanan yang pedas.
Meskipun aman, ada juga bahaya makan pedas untuk ibu menyusui yang perlu dipahami.
Risiko Konsumsi Makanan Pedas
Efek samping yang tidak menyenangkan mungkin akan dirasakan oleh ibu menyusui bila mengonsumsi makanan pedas dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Sering Jadi Masalah Para Ibu Menyusui, Pelajari Tips Memperlancar ASI
Terutama pada para ibu yang mempunyai masalah kesehatan di saluran pencernaan.
Bahaya makan pedas untuk ibu menyusui disebabkan oleh kandungan capsaicin pada cabai.
Senyawa kimia tersebut diketahui berisiko mengiritasi lambung selama proses pencernaan.
Lantaran hal tersebutlah, konsumsi makanan yang pedas apalagi dalam jumlah banyak bisa menyebabkan gangguan pencernaan.
Misalnya diare, nyeri perut, hingga kambuhnya asam lambung atau GERD.
Oleh karena itu, kendati aman dikonsumsi, jumlahnya tetap perlu dibatasi agar tetap nyaman saat menyusui.
Selain makanan pedas, dilansir dari WebMD, ada beberapa jenis makanan atau minuman yang perlu dibatasi dan bahkan dihindari saat menyusui.
• Ikan tinggi merkuri.
• Minuman gula tinggi karena tidak ada kandungan nutrisi.
• Minuman beralkohol.
• Makanan yang menyebabkan produksi gas berlebih seperti brokoli atau kembang kol. (*)
Baca Juga: Apakah Aman Ibu Menyusui Minum Antibiotik? Ini Jawabannya