GridHEALTH.id – Rasa lemas setelah makan, yang sering disebut sebagai "postprandial fatigue," adalah kondisi umum yang dirasakan oleh banyak orang.
Meskipun biasanya tidak menjadi masalah serius, rasa lemas ini bisa mengganggu kenyamanan dan produktivitas Anda.
Tapi, apa sebenarnya penyebab badan terasa lemas setelah makan? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Penyebab badan terasa lemas setelah makan
Di bawah ini adalah beberapa penyebab umum mengapa badan terasa lemas setelah makan.
1. Porsi makan yang terlalu besar
Salah satu penyebab paling umum rasa lemas setelah makan adalah makan dalam porsi yang terlalu besar.
Ketika Anda mengonsumsi makanan dalam jumlah besar, tubuh perlu lebih banyak energi untuk mencerna makanan tersebut, sehingga membuat Anda merasa lelah dan lemas.
2. Kadar gula darah yang tinggi atau rendah
Kadar gula darah yang tinggi atau rendah setelah makan dapat menyebabkan rasa lemas.
Jika makanan yang Anda konsumsi memiliki indeks glikemik tinggi (mengakibatkan peningkatan cepat dalam kadar gula darah), Anda mungkin merasa lelah ketika kadar gula darah Anda turun secara tiba-tiba setelah makan.
Sebaliknya, jika Anda memiliki masalah dengan regulasi gula darah, seperti diabetes, Anda mungkin merasa lemah setelah makan jika kadar gula darah Anda terlalu tinggi atau turun terlalu rendah.
3. Makanan yang rendah gizi
Makanan yang rendah gizi atau tidak seimbang dapat membuat Anda merasa lemas setelah makan.
Jika makanan yang Anda konsumsi kurang mengandung nutrisi penting seperti protein, serat, vitamin, dan mineral, tubuh Anda mungkin merasa kurang energik setelah mencernanya.
Baca Juga: Bukannya Segar, Ini Penyebab Tubuh Sering Lemas Saat Bangun Tidur