Efek OCD dalam Keseharian
Tidak selamanya orang yang mengalami masalah kesehatan mental ini dapat mengelola kondisinya dengan baik.
Dilansir dari Better Health, bahaya jadi orang terlalu rapi karena OCD yakni terbuangnya waktu dalam kehidupan sehari-hari dan dapat mengganggu hubungan dengan orang sekitar.
Hal ini juga dapat berdampak negatif pada pendidikan maupun pekerjaan yang sedang dijalani.
Saat OCD menjadi lebih parah, pengidapnya akan berusaha untuk menghindari hal-hal yang memicu ketakutan obsesifnya.
OCD juga dapat menyulitkan orang untuk melakukan aktivitas sehari-hari yang sebenarnya sederhana seperti makan, minum, berbelanja, atau membaca.
Masalah kesehatan mental ini juga terkadang diperburuk oleh depresi dan gangguan kecemasan lainnya, termasuk kecemasan sosial dan gangguan panik.
Pengidapnya terkadang merasa malu dengan gejala yang dialami dan berusaha keras untuk menyembunyikannya.
Namun, efek negatif tersebut bisa dihindari dengan penanganan yang tepat. Perawatan tersebut meliputi:
* Perawatan psikologis seperti terapi perilaku kognitif (CBT)
* Teknik manajemen kecemasan
* Bergabung dengan support group (orang-orang dengan kondisi serupa dan memberi dukungan satu sama lain)
* Konsumsi obat-obatan, berdasarkan rekomendasi psikiater
Perawatan psikologis seperti terapi perilaku kognitif dapat memperbaiki gejala, dan perbaikan ini bisa bertahan dalam jangka panjang. (*)