Find Us On Social Media :

4 Tanda Asam Urat di Sendi Kaki, Bila Mengalaminya Segera Obati Sebelum Terlambat

Tanda asam urat biasa muncul pada pagi atau malam hari.

GridHEALTH.id - Kaki merupakan bagian tubuh yang paling sering terdampak saat terserang asam urat.

Asam urat adalah peradangan yang mengakibatkan persendian terasa nyeri dan disertai dengan pembengkakan.

Dikenal juga dengan istilah gout, penyakit ini terjadi saat ada penumpukan asam urat di tubuh.

Biasanya ginjal akan memfilter asam urat dari darah, lalu membiarkannya keluar dari tubuh melalui urine.

Namun, jumlahnya yang terlalu banyak membuat ginjal tidak bisa menghilangkannya dengan cukup cepat dari dalam darah.

Akhirnya terjadi penumpukan dan terbentuklah kristal-kristal tajam di sekitar dan dalam persendian.

Melansir Cleveland Clinic, sendi kaki yang paling sering terdampak oleh asam urat meliputi:

* Lutut

* Pergelangan kaki

* Telapak kaki

Tanda Asam Urat di Kaki

Berikut adalah beberapa tanda asam urat yang biasa terjadi pada persendian kaki:

Baca Juga: Pantas Asam Urat Sering Kambuh, 5 Kebiasaan yang Jadi Pantangan Ini Masih Sering Dilakukan

1. Sensasi nyeri

Ketika mengalami serangan asam urat, maka akan muncul sensasi nyeri yang terasa seperti ditusuk-tusuk, perih, atau panas.

Umumnya muncul pada malam atau pagi hari saat bangun tidur dan akan membaik dalam beberapa hari.

2. Bengkak

Selain nyeri, persendian yang kena imbas dari penyakit ini juga akan membengkak akibat peradangan dan iritasi karena pengkristalan asam urat.

3. Sulit bergerak

Pembengkakan dan nyeri sendi biasanya juga diikuti oleh kekakuan, sehingga sulit untuk bergerak.

Pengidap asam urat akhirnya tidak bisa beraktivitas dengan normal dalam jangka waktu tertentu.

4. Warna kulit berubah

Tanda asam urat berikutnya di sendi kaki yakni terjadinya perubahan pada warna kulit. 

Kulit di sekitar persendian yang terdampak akan berwarna kemerahan atau keunguan, terasa hangat saat disentuh, dan mungkin tampak meregang.

Mengobati Asam Urat

Bila merasakan gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera obati asam urat sebelum kondisinya menjadi lebih buruk.

Dilansir dari Mayo Clinic, pengobatan yang dilakukan ada dua jenis. Pertama, yakni mengurangi peradangan serta nyeri, dan yang kedua mencegah komplikasi dengan menurunkan kadar asam urat.

Untuk mengurangi gejalanya dapat dilakukan pengobatan menggunakan obat pereda nyeri nonsteroid (NSAID), Kolkisin, atau obat jenis kortikosteroid.

Sementara untuk mencegah kekambuhan dan komplikasi asam urat, diberikan obat yang menghambat produksi asam urat atau obat penurun level asam urat. (*)

Baca Juga: Pijat Tradisional Aman dan Efektifkah Menyembuhkan Asam Urat?