Find Us On Social Media :

5 Tanda Diabetes pada Kulit, Jangan Diam Saja Kalau Mulai Muncul Kondisi Ini

Tanda-tanda diabetes pada kulit

- Scleredema diabeticorum: Kulit yang keras, tebal, dan membatasi pergerakan di leher, bahu, dan punggung atas.

Perhatian terhadap perubahan kulit

Jika Anda memiliki diabetes atau memiliki risiko tinggi untuk mengembangkan penyakit ini, sangat penting untuk memperhatikan perubahan pada kulit Anda.

Jika Anda mengalami salah satu tanda-tanda diabetes pada kulit yang disebutkan di atas, Anda harus segera berkonsultasi dengan profesional medis Anda.

Pencegahan dan perawatan

Untuk menjaga kulit tetap sehat saat Anda memiliki diabetes, Anda dapat melakukan hal berikut:

1. Pertahankan kadar gula darah yang stabil

Kontrol kadar gula darah dengan menjalani pola makan yang sehat, berolahraga secara teratur, dan mengikuti rekomendasi pengobatan yang diberikan oleh dokter Anda.

2. Lakukan perawatan kulit yang baik

Gunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit, dan hindari mencuci kulit dengan air panas yang berlebihan. Pastikan untuk menjaga kulit tetap bersih dan kering setiap hari.

3. Hindari rokok

Merokok dapat merusak sirkulasi darah, yang dapat memperburuk masalah kulit pada diabetes.

4. Pantau perubahan kulit

Periksa kulit Anda secara teratur dan perhatikan perubahan seperti luka, bercak, atau tanda-tanda infeksi. Jika Anda melihat perubahan apapun, segera hubungi dokter Anda.

5. Konsultasikan dengan profesional kesehatan

Jika Anda memiliki tanda-tanda diabetes pada kulit atau memiliki risiko tinggi untuk mengembangkan penyakit ini, bicarakan dengan dokter Anda tentang langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk menjaga kulit Anda sehat dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Tanda-tanda diabetes pada kulit adalah peringatan penting untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.

Dengan memahami tanda-tanda ini dan mengambil tindakan yang tepat, Anda dapat membantu menjaga kulit Anda sehat dan mengelola diabetes dengan lebih baik. (*)

Baca Juga: Diabetes Bisa Terjadi Pada Anak, 3 Makanan Favorit Ini Jadi Pemicunya