Find Us On Social Media :

Risiko Tubuh Kurus Gara-gara Diabetes Tak Tertangani, Begini Cara Supaya Tetap Sehat

Berat badan turun berlebih karena diabetes membuat rentan sakit.

GridHEALTH.id - Diabetes merupakan penyakit yang disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi dalam waktu lama.

Meski sudah umum, tapi masih banyak penyandang diabetes yang tidak tahu kalau dirinya mengidap penyakit ini.

Terlebih karena gejalanya seringkali dianggap bukan hal serius dan pada akhirnya terbaikan.

Padahal, mengenali kemungkinan gejala diabetes dapat membantu diagnosis dan pengobatan lebih dini.

Ini memperkecil risiko komplikasi diabetes dan menghasilkan kesehatan yang lebih baik seumur hidup.

Salah satu gejala diabetes yang perlu diwaspadai adalah penurunan berat badan yang drastis.

Jadi, ketika menimbang dan mendapati berat badan turun meski tidak sedang diet, kewaspadaan perlu ditingkatkan.

Tubuh Kurus Tanda Diabetes

Diabetes yang gejalanya kurus dapat terjadi pada diabetes tipe 1 ataupun diabetes tipe 2, yang tidak ditangani.

Dilansir dari Healthline, pada penyandang diabetes tipe 1, sistem imun menyerang sel-sel di pankreas yang membuat insulin.

Karena tidak ada insulin yang tersedia untuk memindahkan glukosa ke sel-sel tubuh, akhirnya terjadi penumpukan di aliran darah.

Ginjal lalu bekerja untuk menghilangkan gula yang tidak terpakai ini melalui urin. Gula tidak diubah menjadi energi, jadi tubuh mulai membakar lemak dan otot sebagai sumber energi, yang menyebabkan berat badan turun.

Baca Juga: Catat, Begini 3 Cara Konsumsi Gula yang Tepat untuk Cegah Diabetes

Pada penyandang diabetes tipe 2, yang terjadi sebenarnya sama. Hanya saja, hormon insulin di tubuh ada, tapi tidak berfungsi dengan baik untuk memindahkan glukosa ke sel pankreas.

Mengembalikan Berat Badan Ideal

Mempunyai berat badan berlebihan atau overweight memang tidak baik untuk penyandang diabetes, tapi begitu juga jika terlalu kurus.

Berat badan yang di bawah rata-rata, dapat membuat penyandang diabetes jadi lebih rentan untuk sakit karena tidak mempunyai energi yang cukup.

Selain dengan mengelola gula darah dan rutin melakukan konsultasi medis, untuk menjaga kesehatan dan sekaligus mengembalikan berat badan, penyandang diabetes bisa lakukan ini:

1. Membuat rencana makan

Menjaga asupan nutrisi yang penting seperti karbohidrat, protein, dan lemak dapat mempertahankan berat badan.

Tapi agar gula darah tetap normal, penyandang diabetes sebaiknya hindari makanan yang tinggi gula atau karbohidrat karena akan membuat gula darah melonjak dengan cepat.

Sebagai gantinya, sebaiknya konsumsi karbohidrat kompleks seperti biji-bijian utuh, sayuran, dan buah-buahan.

2. Berolahraga

Rutin berolahraga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh tidak lagi menggunakan lemak dan otot untuk energi, melainkan gula seperti umumnya.

3. Kelola stres

Kemudian, kelola stres dengan baik. Ketika tubuh stres, hormon kortisol akan dilepaskan dan ini akan memengaruhi respons tubuh terhadap makanan serta metabolisme.

Pada penyandang diabetes, stres juga akan memengaruhi pengendalian gula darah.

Lakukan meditasi, yoga, latihan pernapasan dalam, atau olahraga ringan untuk mengelola stres. (*)

Baca Juga: Benarkah Kesemutan Tanda Awal Adanya Penyakit Berbahaya di Tubuh?