- Hindari merokok atau paparan asap rokok.
- Berkumur dengan larutan air garam hangat untuk meredakan iritasi.
6. Asam lambung yang naik (GERD)
Refluks asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi tenggorokan, terutama saat berbaring.
Cara mengatasi
- Hindari makan besar atau makan terlalu dekat dengan waktu tidur.
- Tidur dengan kepala lebih tinggi, misalnya dengan menggunakan bantal ekstra, untuk mengurangi risiko refluks.
7. Kebiasaan buruk saat tidur
Beberapa kebiasaan buruk saat tidur, seperti mengantuk dengan mulut terbuka atau menghirup udara dingin melalui mulut, dapat menyebabkan tenggorokan gatal.
Cara mengatasi
- Cobalah untuk tidur dalam posisi yang nyaman dengan mulut tertutup.
- Gunakan selimut atau penutup leher jika perlu.
Jika tenggorokan gatal saat tidur berlanjut atau menjadi masalah kronis, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter atau ahli THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) untuk evaluasi medis yang lebih mendalam.
Terkadang, itu bisa menjadi gejala kondisi medis yang lebih serius yang memerlukan perawatan khusus.
Dengan pemahaman yang baik tentang penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi ketidaknyamanan dan memperbaiki kualitas tidur Anda. (*)
Baca Juga: Sebelum Minum Obat, Lakukan Terapi Pada Titik Pijat Ini Saat Tenggorokan Sakit