Find Us On Social Media :

Menular Melalui Kontak Erat, Ini 5 Gejala Cacar Monyet yang Banyak Terjadi

Pasien cacar monyet memiliki gejala ringan.

GridHEALTH.id - Cacar monyet adalah penyakit zoonosis yang artinya dapat ditularkan dari hewan ke manusia.

Penularan cacar monyet juga dapat terjadi dari satu orang ke orang lain, seperti yang kasusnya dilaporkan belakangan ini.

Penularan umumnya terjadi melalui kontak erat dengan seseorang yang positif terinfeksi virus monkeypox.

Gejala yang Terjadi

Ketua Satgas MPox PB IDI dr. Hanny Nilasari, SpDVE, pada Selasa (7/11/2023), menjelaskan beberapa gejala klinis yang banyak dialami oleh pasien terkonfrimasi.

"Ini adalah gambaran gejala klinis pasien MPox tahun 2022, dari satu penelitian yang dilaporkan melalui Travel Medical Infection Disease, suatu jurnal kedokteran," ujarnya.

"Dari data sejumlah pasien yang terkonfirmasi, saat itu 4.080 orang. Saat ini sudah 9.000-an lebih yang terkonfirmasi (di seluruh dunia)," sambungnya.

Adapun persentase gejala cacar monyet yang banyak dilaporkan adalah sebagai berikut:

1. Ruam pada kulit (70%)

2. Limfadenopati atau pembengkakan kelenjar getah bening (62%)

3. Demam atau meriang (62%)

4. Nyeri otot (11%)

Baca Juga: Kasusnya Banyak Ditemukan pada Laki-laki, Bisakah Cacar Monyet Dialami Wanita?

5. Pendarahan di area rektum (9%)

Jumlah Pasien Infeksi Cacar Monyet

Kasus cacar monyet masih didominasi terjadi di DKI Jakarta, meskipun beberapa wilayah lain telah melaporkan kejadian serupa.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan, ada sekitar 29 kasus aktif yang tercatat.

"Kasus total ada 30 orang. Satu kasus pada tahun 2022 itu sudah sembuh. Saat ini kasus positif aktif ada 29 orang," ujarnya dikutip dari Kompas (8/11/2023).

Diketahui, 29 orang pasien tersebut terkonfirmasi positif sejak Oktober hingga 7 November 2023.

Sementara itu, sebaran kasus lainnya ditemukan di Provinsi Banten (5 kasus) dan Jawa Barat (4 kasus).

Sehingga, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat saat ini total secara keseluruhan pasien cacar monyet ada 38 orang.

Pasien yang terkonfirmasi saat ini menjalani isolasi di rumah sakit dan mempunyai gejala ringan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, sejauh ini tdiak ada pasien monkeypox yang meninggal dunia.

"Tidak ada yang meninggal, karena bisa diobati. Vaksinnya sudah ada, obatnya sudah ada," katanya saat dijumpai di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (8/11/2023).

Pemberian vaksinasi diprioritaskan oleh Kementerian Kesehatan kepada kelompok yang berisiko. (*)

Baca Juga: Kemenkes Ungkap Temukan Kasus Cacar Monyet di Luar Jakarta, Ketahui Cara Mencegahnya