GridHEALTH.id - Anak-anak termasuk kelompok masyarakat yang rentan terserang penyakit, karena imunitasnya yang masih belum sempurna.
Tak hanya itu, aktivitasnya di sekolah maupun tempat bermain membuatnya melakukan kontak dengan banyak orang.
Ini membuat mereka lebih mudah untuk terkena penyakit yang menular dari satu orang ke yang lainnya.
Pada 20 November kemarin, diperingati sebagai Hari Anak Internasional yang dilakukan dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan kesejahteraan anak-anak di seluruh dunia.
Hal tersebut dapat tercapai, saat anak memiliki imunitas yang kuat, sehingga tidak mudah sakit.
Seorang anak sehat, pertumbuhan dan perkembangannya berjalan dengan baik. Berbeda dengan anak yang mudah sakit, pertumbuhannya berisiko terhambat.
Disebabkan karena tubuh terus berusaha mengobati penyakit yang dialami oleh anak, sehingga tumbuh kembangnya terganggu.
Memperkuat Imunitas Anak
Dari Laurel Pediatric & Teen Medical Center, berikut ini beberapa cara agar imun anak baik yang bisa dilakukan oleh orangtua.
1. Gizi seimbang
Pola makan yang sehat dan seimbang merupakan hal penting untuk tubuh yang sehat.
Penuhi sebagian besar porsi makan harian anak dengan buah-buahan dan sayuran berwarna, karena di antaranya sumber antioksidan dan fitonutrien yang meningkatkan kekebalan tubuh.
Sementara bagian lain piringnya bisa diisi dengan biji-bijian, protein tanpa lemak, lemak sehat, serta susu rendah lemak dan produk susu.
Baca Juga: Diabetes pada Anak Sering Terlambat Terdeteksi, Pakar Ingatkan Waspadai Gejala Tubuh Loyo
2. Cukup tidur
Waktu tidur yang cukup sangat penting untuk memulihkan energi, terutama bagi anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Dalam sistem kekebalan, kurang tidur yang berkualitas dapat berdampak negatif karena mengurangi sel-sel sistem kekebalan tubuh yang menyerang mikroba.
Jumlah waktu tidur yang dibutuhkan oleh anak-anak bergantung usianya, misalnya 12-16 jam sehari untuk bayi dan 8-10 jam untuk remaja.
Mempunyai kebiasaan tidur yang sehat bisa dilakukan dengan menjaga keteraturan jadwal dan berhenti screen time 2 jam sebelum tidur.
3. Ajak aktivitas fisik
Aktivitas fisik mempunyai manfaat yang luar biasa, mulai dari meningkatkan kekuatan hingga mencegah penyakit kronis.
Selain membuat bugar, olahraga juga membantu mengatur produksi hormon stres seperti kortisol yang berpengaruh terhadap imunitas.
Kegiatan ini juga meningkatkan sistem peredaran darah, sehingga memudahkan sel-sel kekebalan dan molekul pelawan infeksi lainnya menyebar ke seluruh tubuh.
4. Lengkapi imunisasi
Imunisasi memberikan perlindungan terhadap segala jenis penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.
Vaksinasi rutin pada anak-anak seperti MMR dan DTaP, membantu sistem kekebalan mengembangkan alat yang efektif melawan infeksi dari penularan spesifik.
5. Upaya pencegahan infeksi
Sering terlupakan, anggota keluarga lain juga perlu mengambil tindakan pencegahan, agar anak tetap sehat.
Misalnya dengan mencuci tangan, tutup mulut ketika batuk dan bersin dengan siku, serta melindungi diri orang yang sakit dengan pakai masker. (*)