GridHEALTH.id - Pola makan selama Ramadan mengalami perubahan.
Jika tadinya bisa makan kapan saja, selama bulan Ramadan, seseorang hanya bisa makan pada 2 waktu yakni sahur dan buka puasa.
Waktu makan yang terbatas, membuat seseorang tidak bisa makan terlalu banyak.
Ini sangat mungkin membuat seseorang kehilangan berat badannya, terutama bila berpuasa selama satu bulan penuh.
Namun, beberapa orang pada akhir Ramadan justru mendapati berat badannya naik.
Mengapa Puasa Tetapi Berat Badan Naik?
Terdapat sejumlah penjelasan mengapa malah hal tersebut yang terjadi. Beberapa di antaranya:
1. Konsumsi kalori berlebihan
Salah satu penyebab utama kenaikan berat badan selama puasa adalah konsumsi kalori yang berlebihan saat berbuka dan sahur.
Saat berbuka puasa, banyak orang cenderung mengonsumsi makanan dan minuman dalam jumlah yang besar untuk menggantikan kebutuhan energi yang hilang selama puasa.
Makanan yang tinggi lemak dan gula seringkali menjadi pilihan, yang dapat menyebabkan asupan kalori yang tinggi.
2. Kurang aktivitas fisik
Selama bulan puasa, beberapa orang cenderung mengurangi aktivitas fisik mereka.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kelelehan atau kekurangan energi, terutama pada siang hari.
Baca Juga: Gula Darah Tetap Terkendali Saat Puasa, Ini 10 Cara Menjaganya