GridHEALTH.id – Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus.
Namun, tahukah Anda kalau ternyata demam berdarah tak melulu disebabkan oleh nyamuk, lo.
Ya, ada juga beberapa faktor lain yang dapat menjadi penyebab demam berdarah selain nyamuk.
Apa saja penyebab yang dimaksud? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Penyebab demam berdarah selain nyamuk
Melansir dari berbagai sumber, inilah beberapa penyebab lain dari penyakit demam berdarah selain nyamuk.
1. Variasi virus dengue
Selain nyamuk, penyebab utama demam berdarah adalah empat jenis virus dengue, DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4.
Variasi ini dapat memengaruhi tingkat keparahan penyakit, pola penyebaran, dan respons tubuh terhadap infeksi.
2. Faktor lingkungan
- Perubahan iklim
Perubahan iklim, termasuk peningkatan suhu dan curah hujan yang ekstrem, dapat memengaruhi populasi nyamuk pembawa virus dengue dan meningkatkan risiko penularan.
- Kondisi lingkungan
Lingkungan yang lembab dan banyak genangan air dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes, meningkatkan risiko penularan demam berdarah.
3. Perilaku manusia
- Perjalanan
Perjalanan ke daerah dengan tingkat infeksi virus dengue yang tinggi dapat meningkatkan risiko tertular demam berdarah.
- Perilaku sanitasi
Kurangnya sanitasi yang baik, seperti penumpukan sampah atau air bersih yang tergenang, dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk dan penyebaran virus dengue.
Baca Juga: Mengapa Pasien DBD Butuh Transfusi Darah? Ini Kriteria dan Prosedur Pemberiannya
4. Faktor genetik
Ada bukti bahwa faktor genetik juga dapat memengaruhi kerentanan seseorang terhadap infeksi virus dengue dan perkembangan demam berdarah.
5. Kekebalan tubuh
- Kekebalan sekunder
Seseorang yang pernah terinfeksi virus dengue sebelumnya memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami demam berdarah jika terpapar kembali oleh jenis virus dengue yang berbeda.
- Imunitas anak-anak
Anak-anak yang belum memiliki kekebalan tubuh yang kuat terhadap virus dengue cenderung mengalami gejala yang lebih parah jika terinfeksi.
6. Penyakit komorbid
Kondisi kesehatan lain seperti diabetes, penyakit jantung, atau gangguan imun dapat memperburuk gejala demam berdarah dan meningkatkan risiko komplikasi.
7. Transfusi darah
Meskipun jarang terjadi, demam berdarah juga dapat ditularkan melalui transfusi darah yang mengandung virus dengue.
Tindakan pencegahan
Untuk mengurangi risiko terkena demam berdarah, langkah-langkah pencegahan berikut dapat dilakukan:
- Menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu saat tidur, memakai pakaian yang menutupi tubuh, dan menggunakan obat anti-nyamuk.
- Menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan genangan air dan menghilangkan tempat berkembang biaknya nyamuk.
- Meningkatkan kesadaran tentang gejala demam berdarah dan mencari perawatan medis segera jika terjadi gejala.
Meskipun nyamuk adalah penyebab utama demam berdarah, penting untuk memahami bahwa ada faktor lain yang juga dapat mempengaruhi penyebaran dan keparahan penyakit ini.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang penyebab demam berdarah, diharapkan upaya pencegahan dan penanganan yang lebih efektif dapat dilakukan untuk mengendalikan penyebaran penyakit ini. (*)
Baca Juga: Kasusnya Melonjak Tiga Kali Lipat, Ini 4 Makanan yang Bantu Penyembuhan DBD