3. Penyakit arteri perifer: Penyempitan arteri di kaki, meningkatkan risiko gangren
4. Tekanan darah tinggi
Bahaya Tersembunyi dari Gorengan yang Enak
Tak hanya kandungan lemaknya, gorengan juga sering kali mengandung garam yang tinggi.
Mengonsumsinya terlalu sering akan meningkatkan tekanan darah, memperburuk kolesterol, dan memicu komplikasi lainnya.
Selain itu, proses penggorengan juga menghasilkan akrilamida, senyawa kimia yang berpotensi karsinogenik (menyebabkan kanker).
Akrilamida terbentuk lebih banyak pada gorengan yang digoreng dengan suhu tinggi dan waktu lama.
Tips Aman Konsumsi Gorengan
Meskipun penuh risiko, bukan berarti pengidap kolesterol sama sekali tidak boleh makan gorengan.
Berikut beberapa tips aman bagi para pengidap kolesterol yang masih ingin menikmatinya.
• Batasi frekuensi gorengan yang hanya sesekali saja dan makan dalam porsi yang wajar, 1-2 potong per konsumsi
• Pilih gorengan yang dimasak menggunakan minyak nabati, seperti minyak jagung atau minyak zaitun. Hindari gorengan yang digoreng berulang kali dengan minyak yang sama
• Gunakan metode menggoreng yang lain, seperti air fryer atau oven, yang hanya menggunakan sedikit minyak
• Konsumsi gorengan bersama dengan makanan sehat lainnya, seperti sayur, buah, dan protein tanpa lemak untuk menjaga keseimbangan nutrisi (*)
Baca Juga: Kacang Kedelai, Si Mungil yang Bermanfaat Jadi Obat Alami Menurunkan Kolesterol