GridHEALTH.id – Diabetes merupakan kondisi kronis yang memengaruhi kemampuan tubuh untuk memetabolisme gula darah.
Salah satu komplikasi serius dari diabetes adalah luka yang sulit sembuh.
Ya, luka diabetes memerlukan perawatan khusus untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan.
Namun, tahukah Anda, kalau salah satu solusi alami yang dapat digunakan adalah dengan daun binahong?
Kira-kira bagaimana ya cara menggunakannya?
Berikut ini cara mengobati luka diabetes dengan daun binahong beserta manfaatnya.
Manfaat daun binahong
Daun binahong (Anredera cordifolia) dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, terutama dalam penyembuhan luka.
Beberapa manfaat utama daun binahong untuk luka diabetes antara lain:
1. Antimikroba: Daun binahong memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka.
2. Antioksidan: Kandungan antioksidan dalam daun binahong membantu melawan radikal bebas dan mempercepat proses penyembuhan.
3. Anti-inflamasi: Sifat anti-inflamasi dari daun binahong membantu mengurangi peradangan pada luka diabetes.
Baca Juga: Dampak Diabetes pada Kesehatan Mata, Jangan Diabaikan
4. Mempercepat penyembuhan: Senyawa aktif dalam daun binahong, seperti saponin dan flavonoid, membantu merangsang regenerasi sel dan mempercepat proses penyembuhan luka.
Cara mengobati luka diabetes dengan daun binahong
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk mengobati luka diabetes dengan daun binahong:
1. Persiapan daun binahong
Ambil beberapa lembar daun binahong yang segar dan cuci bersih dengan air mengalir.
Setelah dicuci, keringkan daun binahong dengan handuk bersih.
2. Membuat ramuan daun binahong
Tumbuk daun binahong hingga halus menggunakan cobek atau blender. Pastikan untuk mendapatkan konsistensi pasta.
Jika menggunakan blender, tambahkan sedikit air matang untuk membantu proses penghancuran.
3. Aplikasi pada luka
Bersihkan luka diabetes terlebih dahulu dengan air bersih dan keringkan dengan lembut menggunakan kain steril.
Oleskan pasta daun binahong secara merata pada luka. Pastikan seluruh area luka tertutup oleh pasta daun binahong.
Tutup luka dengan kain kasa steril untuk melindungi dari kontaminasi dan menjaga pasta tetap menempel pada luka.
4. Perawatan rutin
Ganti perban dan aplikasikan kembali pasta daun binahong dua kali sehari, pagi dan malam.
Lakukan perawatan ini secara rutin hingga luka menunjukkan tanda-tanda penyembuhan.
Baca Juga: 5 Obat Alami Diabetes, Terbuat dari Daun Salam Hingga Bawang Putih
Tips tambahan untuk perawatan luka diabetes
Selain menggunakan daun binahong, penting untuk mengikuti beberapa tips tambahan dalam merawat luka diabetes agar penyembuhan lebih efektif:
1. Jaga kebersihan luka
Pastikan luka selalu dalam kondisi bersih dan kering untuk mencegah infeksi. Gunakan air matang untuk membersihkan luka sebelum mengaplikasikan pasta daun binahong.
2. Kontrol gula darah
Jaga kadar gula darah tetap stabil dengan pola makan yang sehat dan rutin minum obat sesuai anjuran dokter. Gula darah yang terkontrol dengan baik akan mempercepat proses penyembuhan luka.
3. Konsumsi makanan sehat
Konsumsi makanan yang kaya akan protein, vitamin C, dan zinc untuk mendukung proses penyembuhan luka.
Hindari makanan yang dapat memperburuk kondisi diabetes, seperti makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana.
4. Rutin periksa ke dokter
Lakukan pemeriksaan rutin ke dokter untuk memantau perkembangan luka dan kondisi diabetes secara keseluruhan.
Segera konsultasikan ke dokter jika luka tidak menunjukkan tanda-tanda penyembuhan atau semakin memburuk.
Daun binahong dapat menjadi alternatif alami yang efektif dalam mengobati luka diabetes.
Kandungan antimikroba, antioksidan, dan anti-inflamasi dalam daun binahong membantu mempercepat proses penyembuhan luka dan mencegah infeksi.
Namun, perawatan luka diabetes memerlukan pendekatan yang holistik, termasuk menjaga kebersihan luka, mengontrol gula darah, mengonsumsi makanan sehat, dan rutin berkonsultasi dengan dokter.
Dengan kombinasi perawatan alami dan medis yang tepat, luka diabetes dapat sembuh lebih cepat dan risiko komplikasi dapat diminimalkan. (*)
Baca Juga: 5 Metode Mengobati Diabetes Secara Alami, Tanpa Bahan Kimia dan Minim Efek Samping