Pilih olahraga yang aman dan hindari olahraga yang memberikan tekanan tinggi pada mata, seperti angkat beban berat.
5. Stres Berlebihan
Stres dapat mempengaruhi kesehatan mata dan meningkatkan tekanan intraokular.
Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres dengan baik.
6. Paparan Langsung pada Cahaya Terang
Paparan langsung pada cahaya terang atau sinar matahari tanpa pelindung mata dapat memperburuk glaukoma.
Gunakan kacamata hitam berkualitas yang dapat melindungi mata dari sinar UV saat berada di luar ruangan.
7. Konsumsi Makanan Tinggi Lemak dan Gula
Makanan tinggi lemak dan gula dapat berkontribusi pada kondisi kesehatan yang mempengaruhi glaukoma, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.
Konsumsilah makanan sehat dan seimbang, kaya akan sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian untuk mendukung kesehatan mata.
8. Mengabaikan Pemeriksaan Mata Rutin
Pemeriksaan mata rutin sangat penting bagi penderita glaukoma.
Pemeriksaan berkala membantu memantau tekanan intraokular dan kondisi saraf optik, memungkinkan penanganan dini jika ada perubahan atau peningkatan risiko.
Mengelola glaukoma membutuhkan komitmen dan perhatian terhadap berbagai aspek gaya hidup dan kesehatan.
Dengan menghindari pantangan-pantangan di atas dan mengikuti saran dokter, penderita glaukoma dapat menjaga kualitas hidup yang baik dan mencegah perkembangan penyakit yang lebih parah.
Baca Juga: Glaukoma Penyebab Utama Kebutaan Riskan Terjadi Jika Kita Mengalami Gangguan Tidur